Mahasiswa Protes Aksi Selfie Perawat Sebelum Operasi Pasien

Manajemen rumah sakit diminta menindak tegas atas pelanggaran prosedur, termasuk aksi selfie oleh tenaga kesehatan.

oleh Eka Hakim diperbarui 27 Okt 2015, 19:21 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2015, 19:21 WIB
20151027-Manajemen Rumah Sakit
Mahasiswa protes aksi selfie perawat rumah sakit (Eka Hakim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Makassar - Anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ‎berunjuk rasa di depan RSUD Andi Sultan Daeng Raja di Jalan Srikaya Kelurahan Caile Kecamatan Ujung Bulu, Bulukumba, Makassar, Selasa (27/10/2015). Mereka mengecam pelanggaran standar prosedur operasi rumah sakit.  

Koordinator lapangan PMII Cabang Bulukumba, Muh Amin menyatakan, pihaknya menuntut ketegasan Direktur RSUD Andi Sultan Daeng Raja untuk menindak  segala bentuk pelanggaran SOP di RSUD tersebut. Pelanggaran itu terutama kelakuan tenaga medis yang kerap berfoto selfie sesaat dan sebelum tindakan operasi.

Amin menambahkan, pihaknya juga mendesak pemberian sanksi kepada oknum-oknum dokter yang tidak pernah hadir siap alias standby pada jam-jam pelayanan dan memberikan resep di luar tanggungan BPJS.

"Sebagai tenaga tim medis tentunya harus tetap[ mengedepankan etika](2024098/ ""), kesehatan, dan paradigma agar supaya bekerja dengan profesional sesuai sumpah tenaga kesehatan," tegas dia.

Direktur RSUD Andi Sultan Daeng Radja juga didesak untuk memberikan sanksi kepada petugas BPJS yang lalai dalam memberikan pelayanan jaminan, yang tidak mengedepankan kode etik dalam pemberian jaminan pelayanan.

Terkait tuntutan ini, Direktur RSUD Andi Sultan Daeng Radja Dr Wahyuni mengatakan, pihaknya saat ini telah berupaya melakukan pembenahan dengan berusaha memperbaiki manajemen rumah sakit.

"Tentang foto selfie bersama akan diberikan sanksi meskipun sudah meminta maaf kepada pasien yang bersangkutan dan pasien tersebut sudah memaafkan," kata Wahyuni. (Hmb/Sun)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya