Terima 10 Ribu Blangko E-KTP, Disdukcapil Brebes Malah Bingung

Sebanyak 10 ribu blangko KTP elektronik itu masih terbungkus dan tersimpan rapi di kantor Disdukcapil Brebes.

oleh Fajar Eko Nugroho diperbarui 03 Mei 2017, 09:32 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2017, 09:32 WIB
Terima 10 Ribu Blangko KTP-el, Disdukcapil Brebes Malah Bingung
Sebanyak 10 ribu blangko KTP elektronik itu masih terbungkus dan tersimpan rapi di kantor Disdukcapil Brebes. (Liputan6.com/Fajar Eko Nugroho)

Liputan6.com, Brebes - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Brebes telah menerima blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik setelah sekian lama kosong. Namun, (Disdukcapil) Brebes malah kebingungan untuk mendistribusikannya ke masyarakat.

Pasalnya, blangko yang diterima dari pemerintah pusat pekan lalu hanya berjumlah 10 ribu keping saja. Jumlah itu tak sebanding dengan kebutuhan saat ini yang mencapai 153 ribu keping.

"Jujur saja kami bingung dengan persoalan blangko e-KTP ini. Kemarin datang awalnya senang, tapi kok sedikit sekali jumlahnya. Karena kebutuhan blangko di Brebes mencapai 153 ribu keping, bagaimana nanti mendistribusikannya?" kata Kepala Disdukcapil Brebes Asmuni kepada Liputan6.com, Selasa, 2 Mei 2017.

Menurut dia, hingga saat ini blangko e-KTP tersebut masih terbungkus rapi di dalam kardus dan disimpan di ruang khusus serta digembok. "Karena saya bingung ini mau digimanain blangkonya. Sistemnya juga masih off kalau untuk pencetakan," ujar Asmuni.

Ia khawatir jika blangko e-KTP tersebut didistribusikan, warga akan ramai-ramai mendatangi kantor kecamatan dan Disdukcapil. Apalagi, warga sudah lama menanti untuk mendapatkan e-KTP.

"Tahu sendiri kan beberapa waktu lalu di Kebumen sempat ricuh. Karena pembagiannya jadi satu titik, sementara stok blangko E-KTP sangat terbatas. Orang sampai antre sampai ke jalan raya," kata Asmuni.

Pihaknya saat ini sedang memikirkan strategi agar blangko bisa diterima warga tanpa ada kericuhan saat pendistribusian. Jika melihat kesiapan data, jumlah penduduk yang e-KTP-nya sudah siap dicetak mencapai 75 ribu keping. Selebihnya, warga sudah merekam data, tetapi belum lengkap.

"Saat ini kami sedang memilah-milah mana yang harus didahulukan. Yang jelas kami akan membaginya kepada warga yang sudah sesuai kriteria datanya sesuai dan lengkap," tuturnya.

Rencana Pendistribusian di 10 Kecamatan

Terkait waktu pembagian e-KTP, Asmuni belum bisa memastikan waktunya. Yang jelas, kata dia, proses pendistribusian akan dilakukan di 10 kecamatan. Yakni Kecamatan Banjarharjo, Losari, Bulakamba, Jatibarang, Paguyangan, Tonjong, Wanasari, Brebes, Bumiayu, dan Ketanggungan.

"Nanti dibagi di setiap kecamatan. Jangan dipusatkan di satu tempat," kata Asmuni.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, ratusan warga tampak mengantre di kantor Disdukcapil untuk mengurus administrasi kependudukan. Sebagian besar dari mereka tengah mengurus e-KTP.

Salah seorang warga, Bayu (35), mengatakan baru mengurus KTP untuk dirinya sendiri. Dia mengaku belum mengetahui informasi kedatangan 10 ribu blangko e-KTP di Brebes.

"Informasinya sih memang blangko sudah ada. Karena jumlahnya sedikit, makanya pakai surat keterangan (suket) dulu," ucap Bayu.

Warga Brebes lainnya, Awan (30), mengatakan, kedatangannya ke kantor Disdukcapil untuk mengurus e-KTP. "Katanya blangko e-KTP udah datang, tapi kok ternyata masih tetap pakai surat keterangan aja. Piye to iki?" ucap Awan.

Meski begitu, ia juga menyadari persoalan e-KTP juga dialami di berbagai daerah. Untuk sementara, ia merasa cukup dengan memegang surat keterangan pengganti e-KTP sembari menanti e-KTP.

"Surat keterangannya berlaku sampai ada blangko e-KTP, jadi masyarakat tetap bisa menggunakan untuk keperluan kependudukan," ucap dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya