Sumbu Pendek Istri Ketua DPRD Kolaka Utara yang Tewas Ditusuk

Saking cemburu dan pemarahnya, istri Ketua DPRD Kolaka Utara itu pernah mengeroyok suaminya.

oleh Ahmad Akbar Fua diperbarui 21 Okt 2017, 11:03 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2017, 11:03 WIB
Kolaka Utara
Kesaksian anggota keluarga Ketua DPRD Kolaka Utara yang tewas ditusuk istrinya. Foto: (Akbar Fua/Liputan6.com)

Liputan6.com, Kolaka Utara - Ternyata, sikap cemburu istri Ketua DPRD Kolaka Utara Musakkir Sarira, Andi Erni Astuti, sudah diamati sejak beberapa bulan lalu oleh pihak keluarga. Malah, wanita yang menjadi pegawai negeri sipil di Dinas Kesehatan Kolaka Utara itu pernah ditampar oleh keluarga Musakkir Sarira karena cemburunya dinilai keterlaluan dan di luar batas kewajaran.

"Saya pernah tampar mulutnya (Andi Erni Astuti) karena kok cuma SMS dan foto yang tidak jelas dia marah-marah sampai begitu hebat," ujar Lola, salah satu keluarga dekat Musakkir Sarira, Sabtu (21/10/2017).

Foto yang dimaksud Lola adalah ketika Musakkir Sarira berada di Jakarta. Saat itu, Musakkir Sarira difoto oleh rekannya pada salah satu tempat publik di Ibu Kota. Agak berjauhan di seberang meja Musakkir Sarira, ada seorang wanita yang juga duduk. Sekembalinya di Sulawesi Tenggara, foto wanita yang tidak jelas itu lalu dicurigai  Andi Erni Astuti sebagai simpanan suaminya.

"Itu cemburu seperti apa? Masa tidak jelas begitu dicemburui, hanya duduk berseberangan meja juga dicurigai," kisah Lola.

Lola juga menambahkan, jika istri Musakkir Sarira mulai marah karena SMS dan foto di ponsel suaminya, sikapnya mudah meledak. Beberapa kali, ponsel Ketua DPRD Kolaka Utara dibanting hingga pecah.

"Saya banyak teman perempuan, rata-rata suka cemburu, tapi ini Andi Erni Astuti asli kelewatan," tambah Lola.

Malah, menurut keluarga Musakkir Sarira, almarhum pernah "dikeroyok" Andi Erni Astuti dan orangtuanya. Orangtua istrinya sering ikut campur masalah dalam rumah tangga.

"Dia (almarhum) pernah telepon kita, tapi kita mau apa. Selama dia tidak dipukul, ya kita tidak bisa campur masalah keluarga," ujar Lola.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya