Hujan Lebat di Aceh, Luapan Sungai Woyla Rendam Puluhan Rumah

Banjir di permukiman Desa Cot Amun sudah terjadi sejak sepekan ini tidak kunjung surut total. Sungai Woyla kembali meluap akibat tingginya curah hujan.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Okt 2018, 14:02 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2018, 14:02 WIB
Banjir di Aceh Jaya Putus Jembatan dan Isolasi 2.881 Jiwa
Hujan masih terus turun dengan intensitas sedang - tinggi di wilayah Kabupaten Aceh Jaya. (Dok. BNPB)

Liputan6.com, Meulaboh - Banjir akibat luapan Sungai Woyla merendam 67 rumah penduduk di permukiman Desa Cot Amun, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh.

Sekretaris Desa Cot Amun, Zakaria mengatakan, banjir dipicu oleh tingginya intensitas curah hujan dalam sepekan terakhir, namun tidak ada warga yang mengungsi.

"Warga tidak mengungsi, tetapi mereka bertahan di rumahnya, ada juga yang terpaksa menumpang di rumah saudara yang posisinya lebih aman dari banjir," katanya di Meulaboh, Jumat (12/10/2018).

Banjir di permukiman Desa Cot Amun sudah terjadi sejak sepekan ini tidak kunjung surut total, beberapa hari lalu genangan air sempat berkurang, kemudian sungai kembali meluap akibat tingginya curah hujan.

Beberapa masyarakat terdampak banjir di lokasi itu menggeluhkan belum ada bantuan apapun dari pemerintah daerah selama bencana alam banjir mengepung permukiman mereka.

Hamdani, salah seorang warga terdampak banjir menyatakan, banjir terparah selama dua hari ini, sebelumnya ketinggian air hanya sekira 20 CM, namun saat ini bertambah 30 - 50 CM.

"Mana bisa kerja kalau banjir terus seperti ini. Kami hanya berharap ada bantuan beras dan makanan untuk anak kalau ada, tetapi belum ada sudah hampir seminggu ini," katanya dilansir Antara.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mengguyur wilayah Barat Selatan Provinsi Aceh.

"Harap waspada adanya potensi banjir untuk warga di bantaran sungai karena masih adanya peluang hujan dengan intensitas lebat pada sore dan malam hari," kata Prakirawan BMKG Meulaboh - Nagan Raya, Angga Yudha.

Prakiraan cuaca wilayah Barat Selatan Aceh itu berlaku pada 12 - 13 Oktober 2018 sejak pukul 07:00 WIB, cuaca ekstrem ini mencakup Kabupaten Aceh Singkil, Kota Subulussalam, Aceh Selatan, Aceh Barat Daya (Abdya), Nagan Raya, Simeulue, Aceh Barat dan Aceh Jaya.

"Masyarakat juga perlu mewaspadai adanya potensi petir yang terjadi pada sore dan malam hari," katanya.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya