Liputan6.com, Kediri - Top 3 berita hari ini, warung Bakso Pak Ndut di Kediri, Jawa Timur, membuktikan bahwa dengan uang Rp 2 ribu seseorang bisa mendapat seporsi bakso lezat dengan campuran sapi dan ayam ditambah kuah yang lezat.
Pengunjung bisa mendapat lima pentol bakso dengan harga yang sangat murah. Lantas, bagaimana Pak Ndut mendapat keuntungan dari jualan baksonya?
Sementara itu, otak pembunuhan satu keluarga di Makassar berhasil ditangkap. Dia adalah Akbar Daeng Ampu (32). Bersama anak buahnya, dia menganiaya, membunuh hingga membakar rumah korbannya.
Advertisement
Belakangan aksi keji tersebut dilakukan lantaran salah satu korban berhutang untuk membeli narkoba jenis sabu pada Akbar.
Kabar lainnya yang tak kalah disorot, yaitu pernikahan beda generasi yang baru saja berlangsung di Aceh Utara. Bahkan sempat viral di media sosial.Â
Meski banyak yang mencibit, keduanya tetap tak peduli. Hal ini dibuktikan dengan mengikat janji suci pernikahan, Kamis, 18 Oktober lalu 2018.
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:Â Â
1. Rahasia Pak Ndut Bisa Jual Bakso Rp 2 Ribu SeporsiÂ
Dengan rasa pentolnya yang kenyal, dipadu dengan kuahnya yang gurih di lidah, membuat bakso Pak Ndut begitu banyak digemari pencinta kuliner di Kediri.
Menjual makanan dan minuman pendamping adalah salah satu strateginya. Dia mengambil keuntungan dari menu tambahan yang dijualnya.
Jika dari penjualan bakso tidak untung, ia bisa mengambil keuntungan dari penjualan makanan dan minuman lainnya.
2. Otak Pembunuh Sadis Satu Keluarga di Makassar Tewas Terlilit Rantai
Akbar Deng Ampu (32), otak pembunuhan sadis satu keluarga di Makassar ditemukan tidak bernyawa di ruang isolasi tempatnya ditahan. Pelaku diduga bunuh diri di kamar tahanannya, Senin pagi, 22 Oktober 2018.
Dia tewas dengan melilit lehernya pakai rantai.
Alasan di balik pembunuhan satu keluarga itu adalah persoalan piutang senilai Rp 10 juta dengan salah satu korban, yakni Fahri. Pouting itu bermula ketika Fahri membeli narkoba jenis Sabu kepada Akbar.
3. Saling Cinta, Perawan 51 Tahun Nikahi Pemuda di Aceh
Kedua pasangan di Aceh ini mengikat janji suci melalui pernikahan pada Kamis, 18 Oktober lalu 2018. Pernikahan keduanya sempat viral di media sosial lantaran perbedaan usia. Zulhery (25) dan Nuraisyah (51).
Nuraisyah menceritakan, pertemuan antara ia dan Zulhery berawal saat keduanya mulai saling tegur sapa lewat telepon seluler akhir 2017 lalu.
Hubungan keduanya diakui oleh seorang karib Zulhery, bernama Jufri Ariswandi (19). Menurut Jufri, sedari dulu hubungan keduanya kerap menjadi omongan. Namun mereka tak peduli.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:Â