Truk Semen Tabrak Tenda Pernikahan di Solok Sumbar

Sebuah truk semen menabrak tenda pesta pernikahan di Jalan Lintas Sumatera, Nagari Talang, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jul 2019, 15:32 WIB
Diterbitkan 12 Jul 2019, 15:32 WIB
Ilustrasi Kecelakaan Mobil
Ilustrasi Kecelakaan Mobil (iStockPhoto)

Liputan6.com, Solok - Sebuah truk semen menabrak tenda pesta pernikahan di Jalan Lintas Sumatera, Nagari Talang, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Jumat (12/7/2019) sekitar pukul 09.00 WIB. 

Akibatnya tenda pesta pernikahan di rumah keluarga Datuak Siri Marajo yang dipasang untuk menggelar acara nikah kemenakannya selepas Salat Jumat mengalami rusak parah dan porak-poranda.

Ninik mamak (tokoh adat) Nagari Talang Jextra Johar menyatakan masih untung pada saat kejadian warga tidak sedang berada di pinggir jalan, sehingga tidak terdampak tabrakan.

Kasatlantas Polres Solok Arosuka Iptu Bayful Yendri di Arosuka menyebutkan kecelakaan tunggal, saat truk semen dengan nomor polisi BM 8992 BU melaju dari arah Kota Padang menuju Kota Solok diduga mengalami rem blong.

"Namun sampai di turunan pasar lama Talang, truk tersebut kehilangan kendali dan menyapu sejumlah kendaraan yang sedang parkir di pinggir jalan lintas utama Solok-Padang, sebelum menghantam tenda pesta pernikahan, dan warung milik warga setempat," ujarnya dikutip Antara.

Ia menyatakan dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, luka berat maupun luka ringan. Tetapi kerugian materi berupa lima sepeda motor dan dua unit mobil, warung dan juga tenda perlengkapan pesta.

Pihak Satlantas Polres Arosuka yang turun ke lokasi berupaya mengatur arus lalu lintas yang sempat macet beberapa saat akibat kejadian itu.

"Untuk sementara kami telah mengamankan barang bukti berupa kendaraan yang terlibat kecelakaan, termasuk berkoordinasi dengan pihak pemilik rumah, untuk melakukan evakuasi truk semen yang terbalik,” ujarnya lagi.

Upaya evakuasi truk semen tersebut akan dituntaskan hari ini, agar pesta perkawinan yang rencananya akan digelar pada Minggu (14/7) tidak terganggu.

“Tadi sudah ada kesepakatan dengan para korban untuk mengevakuasi truk dan muatan semennya dari lokasi, agar pesta tetap bisa berjalan dengan baik, walaupun ada kekurangan dari rencana sebelumnya,” ujarnya.

Pihaknya juga sudah mengamankan sopir truk di Polsek Talang dan akan dipindahkan ke Mapolres Arosuka untuk penyelidikan lebih lanjut.

 

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya