Wakil Rektor dan Majelis Wali Amanat USU Positif Covid-19 dengan Status Tanpa Gejala

Liputan6.com, Medan - Petinggi Universitas Sumatera Utara (USU) yang terinfeksi virus Corona COVID-19 tidak hanya Rektor, Prof Runtung Sitepu. Wakil Rektor (WR) I dan anggota Majelis Wali Amanat (MWA) USU juga positif COVID-19.

Kepala Kantor Humas, Promosi, dan Protokoler USU, Elvi Sumanti mengatakan, WR I USU yang positif COVID-19 adalah Prof Rosmayati, sedangkan anggota MWA USU atas nama Prof Darma Bakti. Keduanya merupakan suami istri.

"Ketiganya positif berdasarkan hasil swab. Kondisinya mereka sehat dan baik-baik saja. Mereka berstatus Orang Tanpa Gejala atau OTG," kata Elvi, Minggu (12/7/2020).

Diungkapkannya, para pimpinan USU tersebut sedang melakukan isolasi mandiri. Juga sedang dilakukan pematauan perkembangan terhadap para pimpinan USU yang dinyatakan positif COVID-19 itu.

"Aktivitas birokrasi di USU tidak terganggu sama sekali. Mari kita ikut mendoakan kesehatan dan kesembuhan mereka," ucapnya.

Saksikan juga video pilihan berikut:

Direktur Utama RS USU, dr. Syah Mirsya Warli menyebut, terkait tracing terhadap kontak dengan salah satu anggota MWA dan WR I yang confirmed positif COVID-19, hasil swab Rektor USU, Prof Runtung, positif COVID-19.

"Kondisinya baik dan tidak ada gejala," ujarnya.

Diungkapkan dr. Syah, saat ini Runtung melakukan isolasi mandiri. Untuk memutus mata rantai penularan pihaknya mengharapkan siapa saja yang ada kontak erat dengan Rektor USU dalam 14 hari terakhir agar melakukan swab di RS USU atau tempat pelayanan lainnya.

"Rektor sedang menjalani isolasi mandiri. Demikian kami sampaikan, semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT," sebutnya.

Ketua Tim Laboratorium Pemeriksa COVID-19 RS USU, dr Dewi Indah Sari Siregar menuturkan, para petinggi USU tersebut dalam keadaan sehat.

Hanya Wakil Rektor I USU yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Columbia Asia, Kota Medan.

‎"Karena ruang rawat di RS USU penuh oleh pasien," ungkapnya.

Disebutkan Dewi, pihaknya terus memantau perkembangan ketiga profesor yang bertugas di USU tersebut. Pihaknya juga memastikan penanganan medis dilakukan secara optimal dan baik terhadap ketiganya.

"Kondisinya sehat, tidak bergejala," ungkapnya.