Liputan6.com, Palembang - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel), sedang mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 di tahun 2021 mendatang.
Gubernur Sumsel Herman Deru pun, terus mendorong para atlet lokal dari 17 kabupaten/kota di Sumsel untuk meraih prestasi dalam event skala internasional tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Salah satunya mendukung fasilitas olahraga di berbagai daerah. Salah satunya di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Sumsel.
Herman Deru mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI Sumsel untuk memaksimalkan pembinaan atlet berprestasi, hingga ke level internasional.
Hal tersebut disampaikan, usai melakukan peletakan batu pertama renovasi Stadion Gelora 10 November di PALI pada hari Kamis (12/11/2020) lalu.
Menurutnya, Pemkab PALI juga memaksimalkan keberadaan sejumlah fasilitas yang tersedia secara baik, untuk menciptakan atlet berprestasi.
"Stadion (Gelora 10 November) ini awalnya milik Pertamina EP-2. Sekarang sudah serah terima dari Kementerian Keuangan Negara, jadi harus dimanfaatkan dengan baik,” ucapnya, Jumat (13/11/2020).
Dia berharap, Stadion Gelora 10 November Kabupaten PALI tersebut, jangan hanya menjadi lokasi wisata saja. Namun harus jadi wadah pembinaan atlet berprestasi asal PALI Sumsel.
Adanya izin pengelolaan aset negara tersebut, lanjut Herman Deru, menjadi bukti jika pemerintah daerah (pemda) di Sumsel taat akan administrasi. Terutama dengan mengelola aset negara, jika telah disetujui terlebih dahulu oleh pemerintah pusat.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :
Piala U-20 2021
"Ini menjadi informasi yang baik bagi pemda dan pemprov, dan sebagai bukti jika pemerintah mendukung. Jangan sampai infrastruktur ini tidak terawat," katanya.
Setelah Sumsel menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun depan, menjadi kebanggaan bersama termasuk bagi masyarakat Sumsel.
Namun hal yang lebih membanggakan dari mantan Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Sumsel ini, jika atlet asli putera daerah ikut serta dan menoreh prestasi dalam event skala internasional tersebut.
"Menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, kita bangga. Namun, lebih bangga lagi kalau atlet yang bermain dari masyarakat Sumsel sendiri," ucapnya.
Advertisement
Izin Pinjam Pakai
Pelaksana tugas (Plt) Bupati PALI Ferdian Andreas Lacony menuturkan, Stadion Gelora 10 November tersebut, akan menjadi ujung tombak dan semangat baru pemerintah dan masyarakat untuk bekerja lebih baik lagi.
"Setelah sekian lama kita menunggu, akhirnya kita memiliki izin pinjam pakai stadion 10 November. Semoga ini akan menjadi hibah dikemudian hari," katanya.
Dia juga optimis, Stadion Gelora 10 November Kabupaten PALI tersebut, bisa menjadi cahaya perkembangan olahraga dan ekonomi Kabupaten PALI Sumsel.