Menyapa Dieng nan Sejuk di Awal Tahun 2021

Kunjungan wisatawan Dieng di awal tahun 2021 ini membeludak

diperbarui 04 Jan 2021, 06:00 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2021, 06:00 WIB
6 Wisata Alam Dieng, Cocok untuk Penggemar Senja
Batu Ratapan Angin. (liputan6.com/Novi Thedora)

Banjarnegara - Libur awal tahun 2021, kawasan wisata dataran tinggi Dieng, Banjarnegara, ramai dibanjiri wisatawan. Diperkirakan, jumlah pengunjung mencapai 10.000 wisatawan dari berbagai daerah.

Bahkan, antrean kendaraan yang menuju kompleks Kawah Sikidang, Dieng tampak mengular hingga satu kilometer. Selain keterbatasan lahan parkir, akses jalan menuju destinasi tersebut juga cukup sempit untuk kendaraan dari dua arah berlawanan.

Kepala Dinas Pariwisata dan kebudayaan Banjarnegara Agung Yusianto mengatakan, kunjungan wisatawan di awal tahun 2021 ini membeludak. Dengan kondisi antrean kendaraan yang masuk, dia memperkirakan pengunjung di awal tahun mencapai 10.000 wisatawan.

"Padahal, selama pekan libur Natal dan Tahun Baru kunjungan harian rata-rata 4.000 wisatawan," ujarnya, ditemui usai peresmian boardwalk di Kawah Sikidang, Jumat (1/1), dikutip Suaramerdeka.com.

Diakui, angka kunjungan di Dieng ini jauh di luar ekspektasi. Pihaknya menyadari, di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini, tidak ada even yang biasanya digelar di sejumlah destinasi wisata.

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini:

Pengembangan Kawah Sikidang Dieng

"Tapi, kunjungan awal tahun ini benar-benar di luar dugaan. Apalagi, kami memang tidak menyelenggarakan even apa pun karena masa pandemi," jelasnya.

Menurutnya, di masa pandemi Covid ini pihaknya menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Wisatawan diwajibkan memakai masker, mencuci tangan dan dilakukan pengecekan suhu tubuh.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan layanan pendampingan bagi rombongan wisatawan yang membawa anak di bawah usia 2 tahun, lansia dan juga difabel. "Karena kawasan ini terbuka, jadi untuk kerumunan bisa dihindari, " ujarnya.

Terkait boardwalk atau jembatan kayu di Kawah Sikidang, Agung menyatakan, fasilitas tersebut merupakan salah satu upaya untuk menciptakan suasana objek wisata yang nyaman. Penambahan fasilitas tersebut terbukti menjadi magnet baru wisatawan ke Dieng.

Dari pengamatannya, dibandingkan kompleks Candi Arjuna, kunjungan ke kompleks kawah Sikidang jauh lebih tinggi. "Padahal sebelumnya, tujuan utamanya candi baru kalau sempat mampir ke kawah," paparnya.

Avi Inda, wisatawan asal Magelang, mengaku kagum dengan pemandangan baru di Kawah Sikidang. Dibandingkan kunjungan sebelumnya, kompleks Kawah tersebut masih dipenuhi tenda PKL dan spot swafoto di sana-sini. "Sekarang ada jembatan kayunya, lebih nyaman dan aman menuju ke kawah utama. Benar-benar beda," ujarnya.

Dapatkan berita menarik Suaramerdeka.com lainnya, di sini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya