Liputan6.com, Lombok Timur - Pemerintah saat ini tengah fokus untuk mempercepat proses vaksinasi Covid-19. Berbagai cara dilakukan untuk mendukung program vaksinasi massal dengan target Indonesia mencapai kebal Covid-19 (Herd Immunity) pada Agustus 2021.
Di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kasat Lantas Polres Lombok Timur, Iptu Rita Yuliana yang sempat viral karena parasnya yang cantik dan kepiawaiannya berbahasa mandarin, juga ikut ambil bagian dalam mensukseskan herd Immunity tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Caranya yaitu, Satlantas Polres Lombok Timur bekerja sama dengan dinas kesehatan untuk menyediakan tenaga kesehatan dan memberikan fasilitas vaksin Covid-19 kepada seluruh pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM) yang belum mendapat vaksin.
“Para pemohon SIM kami minta menunjukkan surat keterangan sudah vaksin. Jika pemohon belum divaksin dan mereka ingin melakukan vaksinasi, kami juga telah menyiapkan ruangan khusus sebagai tempat vaksinasi,” kata Iptu Rita Yuliana, Senin (21/06/2021).
Iptu Rita mengatakan, terobosan vaksinasi Covid-19 pemohon SIM yang dilakukan tersebut merupakan tindak lanjut program Batalyon Vaksinator ciptaan kapolda NTB Irjen Pol. Mohammad Iqbal.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Apresiasi Pemda
Pantauan Liputan6.com, para pemohon SIM terutama laki laki dan belum divaksin nampak auto manut untuk divaksin setelah diberikan pengarahan oleh Iptu Rita tentang pentingnya vaksinasi Covid-19.
Entah karena kesemsem melihat paras cantik sang kasat yang baru berusia 29 tahun itu, ataukah karena vaksin itu penting, para pemohon yang belum divaksin terlihat sangat siap divaksin.
"Saya senang sekali, di tempat ini diberikan fasilitas vaksin, apalagi ini perintah Bu Kasat," kata Wahyudi, warga Lombok Timur.
Cara yang digunakan Iptu Rita untuk menarik minat warga agar mau divaksin dengan menyediakan ruangan khusus bagi pemohon SIM ini diapresiasi oleh berbagai jajaran pemerintah kabupaten Lombok Timur.
Sebab cara yang digunakan ini tergolong unik yaitu memanfaatkan momen lantaran banyak pemohon SIM yang bertandang ke Polres setiap hari.
"Ini cara yang sangat inovatif. Kami sangat apresiasi cara atau terobosan seperti ini, karena sangat membantu untuk pencapaian vaksinasi yang dicanangkan pemerintah," kata Taofik Juwaeni, Sekretaris Daerah Lombok Timur.
Advertisement