Musa Rajekshah Dorong Ijeck Football Academy Cetak Bibit Sepak Bola Tanah Air

Liputan6.com, Medan Tokoh masyarakat Sumatera Utara (Sumut), Musa Rajekshah, meresmikan Ijeck Football Academy (IFA) di Lapangan Pespa Marendal, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Minggu, 11 Februari 2024.

Pada peresmian, pria yang akrab disapa Ijeck tersebut meminta agar IFA bisa mencetak bibit-bibit yang akan menjadi atlet sepak bola tanah air.

"Saya sangat mengapresiasi semangat dari kawan-kawan di Ijeck FC yang sudah membentuk sekolah atau akademi sepak bola. Kita bangga bekas pemain-pemain PSMS ini kembali aktif dengan membentuk klub," kata mantan Wakil Gubernur Sumut tersebut.

Ijeck juga berharap akan banyak lagi prestasi yang diraih anak-anak dari Sumut, khususnya dalam membesarkan sepak bola Indonesia. Apalagi, sudah ada 300 anak yang mendaftar di IFA.

"Kepada para orang tua, ini merupakan kegiatan yang positif untuk menjauhkan anak-anak kita dari dampak lingkungan yang negatif. Di sini anak-anak kita bisa menyalurkan bakatnya dan dilatih oleh orang-orang yang profesional," sebutnya.

Hadir dalam kesempatan itu para mantan pemain-pemain PSMS, di antaranya Ariel Marcello Guiterez Ibacache, Edu Juanda, Muhammad Halim, dan lain sebagainya.

Ariel Marcello Guiterez mengatakan, Ijeck FC terbentuk karena keinginan para mantan pemain PSMS untuk bersilaturhami dan menginginkan memakai nama Musa Rajekshah alias Ijeck.

Mereka juga memiliki visi yaitu memajukan sepak bola Sumut.

"Jadi walau kita enggak main lagi, tapi sekarang kita ingin membina dan membangun anak-anak muda di daerah agar bisa berprestasi di bidang sepak bola," sebutnya.

Diungkapkan Ariel Marcello Guiterez, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Ijeck yang terus hadir bersama mereka.

Apalagi seperti diketahui bersama, Ijeck FC terbentuk sejak 21 Agustus 2021. Ijeck FC juga sering melaksanakan coaching clinic di berbagai kabupaten/kota di Sumut.

Sementara IFA sendiri akan dilatih oleh 3 sosok pemain berprestasi yakni Ariel Guiterez, Edu Juanda dan M Halim.