Liputan6.com, Bandung - Upaya pencarian hari kedua korban banjir bandang yang mengakibatkan tanah longsor di Kampung Gintung, RT 03 RW 04, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), akhirnya membuahkan hasil.
Sebanyak tiga jenazah korban berhasil dievakuasi tim SAR gabungan yang dipimpin Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subardono dan Dandim 0609 Cimahi, Letkol Arm Boby SIP.
Baca Juga
Tiga jenazah korban yang berhasil dievakuasi dua anak-anak berjenis kelamin laki-laki dan perempuan dan satu perempuan dewasa. Jasad pertama anak-anak berjenis kelamin perempuan ditemukan pukul 11.54 WIB. Setengah jam kemudian, personel SAR gabungan kembali menemukan korban kedua sekitar pukul 12.23 WIB.
Advertisement
"Tim SAR gabungan terus melakukan upaya pencarian dan alhamdulillah pukul 12.56 WIB jasad ketiga berhasil ditemukan," kata Aldi.
Ketiga korban yang ditemukan di kedalaman tanah sekitar 1,5 meter ini kemudian dievakuasi ke RSUD Cililin untuk diidentifikasi Biddokes Polda Jabar yang telah menyiapkan posko di rumah sakit tersebut. Dengan ditemukannya tiga korban longsor Bandung Barat ini, kata Aldi, maka sudah empat korban meninggal dunia berhasil dievakuasi.
"Ketiga korban ditemukan sesuai dengan informasi awal, dimana di titik inilah adanya korban sebanyak lima sampai enam orang. Maka tim SAR pun konsentrasi di titik ini," katanya.
Tim SAR gabungan harus bekerja ekstra untuk bisa mengevakuasi ketiga jasad korban yang berhasil ditemukan. Personel SAR harus berjalan kaki sejauh ratusan meter untuk membawa kantong jenazah berisi para korban lantaran akses jalan tak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua.
"Tim SAR gabungan bahu-membahu mengangkat kantong jenazah berisi tiga korban dengan melintasi jalan berlumpur. Titik ditemukan korban lokasinya tak bisa dilintasi kendaraan roda dua. Terpaksa tim SAR harus berjalan kaki ratusan meter menembus jalan berlumpur," tutur Aldi.
Menurut Aldi, upaya pencarain korban lainnya masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan. Pencarian korban, kata dia, hanya bisa dilakukan dengan alat manual, lantaran akses menuju titik korban tertimbun tidak memungkinkan diakses alat berat.
Trauma Healing Anak-Anak Korban Banjir dan Longsor
Sementara itu, Polres Cimahi menurunkan tim trauma healing kepada warga terdampak musibah tanah longsor yang terjadi Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB. Tim trauma healing Polres Cimahi yang beranggotakan Polwan memberikan terapi terhadap 75 anak-anak terdampak musibah tanah longsor tersebut. ‘’Tim trauma helaing telah melaksanakan tugasnya dengan baik. Anak-anak diajak bermain dan bergembira serta mendapat makanan ringan,’’ kata dia.
Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB. Longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur lokasi tersebut dan membuat bukit setinggi 100 meter di daerah tersebut longsor dan menimpa permukiman warga.
Sembilan korban yang diduga masih tertimbun tanah longsor yaitu Encep (60 tahun), Opi n (45), Diki Saputra (4 ), Syifa (9), Dadi (55), Eras (53), dan Nabila Destiani (4), Aam (50), dan Aji (2). Sedangkan korban luka-luka dan dibawa ke RSUD Cililin yaitu Alan (36), Hilman (57), dan Leni (27). Korban luka-luka Sebagian sudah pulang ke rumahnya.
Advertisement
Kapolda dan Pj Gubernur Turun Tangan
Sementara itu, Kapolda Jabar Irjen Pol dr Akhmad Wiyagus bersama Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin, menemui warga terdampak banjir bandang diserta tanah longsor di Kampung Gintung, RT 03 RW 04, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (26/3/2024).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolda sempat menyaksikan langsung proses evakuasi tiga korban meninggal dunia oleh tim SAR gabungan.
"Lakukan proses pencarian korban semaksimal mungkin. Terimakasih kami sampaikan kepada personel tim SAR gabungan," kata Kapolda di lokasi, Selasa siang (26/3/2024).
Usai memberikan arahan kepada tim SAR gabungan dalam proses evakuasi, Kapolda meninjau posko kesehatan yang dibangun Bidokkes Polda Jabar dan Polres Cimahi. Selain itu, Kapolda juga mengecek kesiapan tim dapur umum yang dibangun Satbrimob Polda Jabar di sekitar lokasi bencana.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda berinteraksi dengan masyarakat sekaligus memberikan dorongan moril.
"Layanan kesehatan terhadap masyarakat terdampak musibah ini harus menjadi perhatian. Lakukan trauma healing kepada warga, khususnya anak-anak. Maksimalkan dapur umum untuk masyarakat," ujar dia.