Ahmad Ali Daftar Pilkada Sulteng dari Koalisi 'Gemuk'

Wakil Ketua Umum NasDem, Ahmad Ali mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah (cakada) Sulawesi Tengah, Kamis pagi (29/8/2024).

oleh Heri Susanto diperbarui 29 Agu 2024, 17:57 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2024, 17:56 WIB
Pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri di Pilgub Sulteng
Pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri saat mendaftar sebagai bakal cakada Sulteng, Kamis (29/8/2024). (Foto: Heri Susanto/ Liputan6.com)

Liputan6.com, Kota Palu Tokoh yang juga Anggota DPR RI itu berpasangan dengan Abdul Karim Aljufri yang merupakan Sekjen Gerindra Sulteng sebagai calon Wakil Gubernur Sulteng.

Keduanya datang ke KPU Sulteng didampingi pimpinan partai pengusung dan ribuan pendukungnya. 

Pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (AA) diusung 10 partai yakni NasDem, PSI, Golkar, Perindo, Gerindra, PPP, PKB, PAN, PKN, dan Prima atau yang terbanyak di antara pasangan-pasangan lain dalam Pilgub Sulteng 2024.

Di antara pasangan lainnya, pasangan AA menjadi yang paling awal mengamankan persentase suara dukungan parpol. Modal itu membuat pasangan yang mengusung semangat 'Harapan Baru' Sulawesi Tengah itu optimis menang.

Meski begitu Ahmad Ali meminta pendukungnya agar menjunjung tinggi demokrasi damai dan menghormati apapun hasil pilgub nanti.

"Semua bakal cakada Sulteng luar biasa. Kami tidak bisa memprediksi tapi kami akan bekerja dengan sungguh-sungguh, berkomunikasi dengan masyarakat, dan menawarkan gagasan" kaya Ahmad Ali.

Secara khusus tokoh asal Morowali itu menyinggung persoalan penuntasan kemiskinan di Sulteng yang disebutnya butuh perhatian serius terutama karena Sulteng adalah daerah dengan industri pertambangan yang besar khususnya nikel.

Pertumbuhan ekonomi yang diklaim pemerintah daerah disebutnya belum dirasakan merata.

"Masih ada 300 ribuan masyarakat miskin di Sulteng. Artinya pertumbuhan ekonomi hari ini tidak inklusif. Jalannya dengan membuka lapangan pekerjaan yang menuntut pemerintah harus proaktif," kata Ahmad Ali.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya