Kolaborasi Kemendikbudristek dan Modena Siapkan Tenaga Kerja Berkualitas

Program ini merupakan program pembekalan bagi tenaga pengajar yang dirancang untuk memperkaya perspektif industri dalam dunia pendidikan.

oleh Tim Regional diperbarui 07 Sep 2024, 10:11 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2024, 23:16 WIB
Kolaborasi Modena dan Kemendikbudristek. (Liputan6.com/ ist)
Kolaborasi Modena dan Kemendikbudristek. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Jakarta - MODENA, perusahaan global electronik di bidang peralatan rumah tangga berkolaborasi dengan Kemenetrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Program ini merupakan program pembekalan bagi tenaga pengajar yang dirancang untuk memperkaya perspektif industri dalam dunia pendidikan, dengan memberikan pengalaman praktis kepada para peserta (tenaga pengajar) sehingga mereka dapat membawa wawasan industri tersebut dan menularkan ke peserta didik, baik siswa maupun mahasiswa nantinya.

Vice President Operations & Corporate Affairs MODENA, Harry Afryandi mengatakan melalui program ini para tenaga pengajar mendapatkan kesempatan untuk mengamati dan memahami dunia kerja nyata secara langsung dari para profesional-profesional di MODENA.

"Mempelajari keterampilan praktis, dan mendapatkan wawasan lebih mengenai operasi bisnis terkait manajemen pengadaan barang dan jasa, pergudangan dan distribusi produk-produk MODENA," jelasnya.

Kemendikbudristek melalui Balai Besar Pengembangan Penjamin Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri (BBPPMPV BMTI) memilih MODENA untuk melaksanakan kegiatan ini karena MODENA secara konsisten menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan bisnis salah satunya di dunia pendidikan.

MODENA juga telah berupaya untuk mengintegrasikan praktik-praktik bisnis berkelanjutan dengan berinvestasi di berbagai program pengembangan sumber manusia dan pemanfaatan teknologi.

Kegiatan yang diselenggarakan 15 – 19 Juli 2024 di Jakarta ini didukung penuh oleh MODENA Academy dimana para peserta dilibatkan dalam proyek-proyek yang relevan dengan bidang pengajaran, mencakup pemahaman alur proses rantai pasok secara garis besar mulai dari proses pengadaan barang dan jasa.

Kemudian penyimpanan barang sampai dengan proses pendistribusian barang. Peserta dibimbing oleh mentor yang merupakan karyawan dari MODENA dan diberikan materi untuk meningkatkan keterampilan teknis dan non teknis (soft skills).

Mereka juga diberikan kesempatan untuk berkunjung ke salah satu manufaktur dan pusat distribusi MODENA yang berlokasi di Jatake, Tangerang.

MODENA Academy merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kapabilitas, inovasi dan kreatifitas tenaga kerja melalui kolaborasi lintas fungsi di dalam organisasi, sehingga program Vokasi ini dinilai sangat sejalan dengan tujuan dan komitmen perusahaan tersebut.

"Kami percaya bahwa kolaborasi antara dunia industri dan pendidikan adalah kunci untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan siap menghadapi tantangan masa depan," katanya.

Menjadi salah satu yang terpilih sebagai peserta dari pelatihan ini, Eva sofiah, salah satu pengajar yang mengikuti program magang dengan MODENA, secara antusias menjelaskan seputar pengalaman dia dalam mengikuti program ini.

"Saya mendapatkan perspektif baru tentang efisiensi operasional dan manajemen inventori. Disini kami belajar bagaimana mengoptimalkan proses pengadaan barang dan jasa, penerimaan dan pengiriman barang dengan metode dan sistem yang lebih efisien," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya