Sejarah Hari Disabilitas Internasional, Berikut Tema Perayaannya Tahun Ini

Hari Disabilitas Internasional merupakan perayaan yang penting diperingati oleh masyarakat di seluruh dunia. Peringatan ini diperingati pada 3 Desember setiap tahunnya.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 03 Des 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 03 Des 2024, 12:00 WIB
Disabilitas
Ilustrasi penyandang disabilitas. Foto: Liputan6.com/Ade Nasihudin.

Liputan6.com, Bandung - Hari Disabilitas Internasional atau International Day of Disabled Person merupakan peringatan yang diperingati pada 3 Desember setiap tahunnya. Pada tahun ini di Indonesia Hari Disabilitas Internasional jatuh pada hari Rabu.

Peringatan ini sangat penting untuk diketahui karena bisa meningkatkan kesadaran di antara masyarakat di seluruh dunia tentang hak-hak, martabat, hingga kontribusi individu dengan disabilitas.

Kemudian untuk mengajarkan masyarakat agar tidak melakukan tindakan diskriminasi yang sering dialami oleh penyandang disabilitas serta menghindari adanya stereotip negatif dan perlakuan yang tidak setara.

Hari Disabilitas Internasional juga penting diperingati untuk mencegah adanya keterbatasan akses bagi penyandang disabilitas mulai dari akses pendidikan, pekerjaan, hingga fasilitas umum.

Selain itu, peringatan tersebut menyimpan banyak harapan untuk masyarakat bisa lebih peka dan proaktif dalam menciptakan lingkungan yang ramah dan mendukung kebutuhan khusus mereka.

Terlepas dari memberikan kesadaran di antara masyarakat peringatan ini juga bertujuan untuk mendorong pemerintah dan organisasi baik secara nasional dan internasional terus meningkatkan kebijakan yang berpihak pada penyandang disabilitas.

Terutama untuk memastikan bahwa hak-hak penyandang disabilitas tidak diabaikan dan untuk terus memperjuangkan keadilan sosial bagi semua orang. Sebagai informasi, peringatan ini tidak hanya disambut baik secara internasional tetapi juga di Indonesia.

Melansir dari situs resmi Menpan baru-baru ini Menteri Sosial, Saifullah Yusuf dan wakilnya juga menyemarakkan peringatan tersebut dalam sebuah acara yang digelar selama tiga hari di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta.

Diketahui acara peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tersebut menjadi salah satu upaya untuk menciptakan kesetaraan akses baik akses kesehatan, pendidikan, hingga pekerjaan.

Sejarah Hari Disabilitas Internasional 2024

Ilustrasi Disabilitas
Ilustrasi Disabilitas. Foto: Pixabay

Berdasarkan informasi dari situs resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) peringatan Hari Disabilitas Internasional merupakan peringatan yang pertama kali ditetapkan pada tahun 1992.

Kemudian peringatan Hari Disabilitas Internasional lahir melalui resolusi Majelis Umum PBB 47/3 dengan dilandasi niat tulus untuk memajukan hak dan kesejahteraan penyandang disabilitas.

Selain itu, PBB juga menuturkan tekad mereka untuk meningkatkan kesadaran di antara masyarakat dunia terhadap penyandang disabilitas. Tujuan utamanya untuk membuat masyarakat dunia paham akan situasi dan kondisi yang dihadapi penyandang disabilitas.

Pihaknya juga berharap masyarakat bisa mendapatkan edukasi tentang pentingnya solidaritas dan empati terhadap penyandang disabilitas. Terutama untuk menciptakan lingkungan yang positif di mana semua orang bisa merasa dihargai dan diterima.

Tema Hari Disabilitas Internasional 2024

ilustrasi alat bantu disabilitas
ilustrasi alat bantu disabilitas. Unsplash.

Mengutip dari situs resmi World Health Organization (WHO) Hari Disabilitas Internasional tahun ini mengusung tema bertajuk “Amplifying the leadership of persons with disabilities for an inclusive and sustainable future”.

Tema tersebut artinya “Memperkuat kepemimpinan penyandang disabilitas untuk masa depan yang inklusif dan berkelanjutan”. WHO menjelaskan penyandang disabilitas jumlahnya 16 persen dari populasi global.

Kemudian mereka jarang mendapatkan akses peran kepemimpinan di sektor kesehatan karena penyandang disabilitas sering mengalami sejumlah hambatan mulai dari diskriminasi, stigma, hingga pengucilan dari pendidikan dan kesempatan kerja.

Melalui hal tersebut, WHO menyadari bahwa memperkuat kepemimpinan penyandang disabilitas sangat penting untuk membuat kemajuan yang berarti. Terutama agar tujuan kesehatan global, memajukan kesetaraan, hingga membangun masa depan yang lebih inklusi serta berkelanjutan bisa tercapai.

Hari Disabilitas Internasional di Indonesia

Jelang Hari Disabilitas Internasional 2024, Kemensos Luncurkan E-Katalog untuk Dukung Seniman Lukis Disabilitas
Jelang Hari Disabilitas Internasional 2024, Kemensos Luncurkan E-Katalog untuk Dukung Seniman Lukis Disabilitas. Foto: Humas Kemensos.

Sebagai peringatan internasional tentunya di Indonesia juga terdapat sejumlah aktivitas menarik untuk membuka wawasan masyarakat. Terutama untuk membuat masyarakat memahami pentingnya kesetaraan di antara masyarakat.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial (Kemensos) merayakan peringatan tersebut dengan serangkaian acara menarik dan inspiratif. Salah satunya acara yang digelar selama tiga hari sejak tanggal 1 hingga 3 Desember 2024 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Melansir dari situs resmi Menpan Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau dikenal dengan nama Mensos Gus Ipul menyebutkan acara tersebut tidak hanya inspiratif tetapi juga memberikan kesempatan untuk berkarya secara setara untuk penyandang disabilitas.

“Kita buat tiga hari ini menjadi hari yang membahagiakan untuk kita semua, dalam rangka memberi peluang yang sama untuk siapa pun dan kesetaraan dalam berkarya,” ucapnya pada Senin (2/12/2024) dalam sebuah keterangan resmi.

Diketahui dalam acara peringatan tersebut seluruh layanan yang disediakan merupakan perwujudan dari upaya dalam menciptakan kesetaraan akses mulai dari akses kesehatan, pendidikan, hingga pekerjaan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya