Arti Lagu Viral Tob Tobi Tob di Media Sosial dan Liriknya

Media sosial tidak pernah ada habisnya menampilkan lagu-lagu viral yang menarik perhatian, salah satunya lagu Tob Tobi Tob dari Arab.

oleh Natasa Kumalasah Putri Diperbarui 27 Mar 2025, 00:00 WIB
Diterbitkan 27 Mar 2025, 00:00 WIB
Lagu Arab Viral 'Tob Tobi Tob', dari Puisi Klasik hingga Tren TikTok
Lagu Arab Viral 'Tob Tobi Tob', dari Puisi Klasik hingga Tren TikTok (©Ilustrasi dibuat AI)... Selengkapnya

Liputan6.com, Bandung - Media sosial saat ini telah berkembang pesat tidak hanya sebagai sarana komunikasi tetapi juga sebagai platform untuk menyebarkan berbagai tren termasuk lagu-lagu yang bisa menjadi viral.

Berkat platform seperti TikTok, Instagram, dan YouTube bisa membuat sebuah lagu viral yang awalnya kurang dikenal bisa mendadak populer dalam waktu singkat. Fenomena ini menunjukkan bagaimana media sosial memiliki pengaruh besar dalam industri musik.

Salah satu faktor utama yang membuat lagu viral di media sosial adalah kemudahannya dalam berbagi. Pengguna bisa dengan cepat mengunggah video pendek dengan latar musik tertentu lalu algoritma platform akan menyebarkannya ke lebih banyak orang.

Jika sebuah lagu digunakan dalam tantangan atau tren tertentu maka popularitasnya bisa meningkat secara drastis. Hal ini sering terjadi di TikTok di mana lagu-lagu dengan ritme menarik atau lirik unik sering menjadi pilihan utama untuk konten viral.

Selain itu, dukungan dari para influencer dan content creator juga memainkan peran besar. Banyak musisi yang secara sengaja bekerja sama dengan influencer untuk menggunakan lagu mereka dalam konten yang menarik.

Begitu influencer dengan banyak pengikut mulai menggunakan lagu tersebut orang-orang lain pun ikut menggunakannya menciptakan efek viral yang meluas. Adapun di masa Ramadan tahun ini terdapat lagu viral bertajuk “Tob Tobi Tob”.

Lagu tersebut berasal dari sebuah syair Arab klasik berjudul “Sawt Safitri El Bolboli” yang dalam bahasa Indonesia berarti “Suara Siulan Burung Bulbul”.

 

Promosi 1

Simak Video Pilihan Ini:

Arti Lagu Tob Tobi Tob

Contoh ilustrasi memainkan media sosial
Ternyata anak remaja rentan sekali untuk melihat konten-konten yang tidak sesuai dengan usianya. (Foto: Pexels.com/ cottonbro studio)... Selengkapnya

Melansir dari beberapa sumber, ​Lagu "Tob Tobi Tob" berasal dari syair Arab klasik berjudul "Sawt Safiri Al-Bulbuli" yang berarti "Suara Siulan Burung Bulbul". Syair ini dikenal karena ritme cepat dan permainan katanya yang unik.

Secara tematis, syair ini menggambarkan perasaan cinta yang mendalam menggunakan berbagai metafora alam seperti burung bulbul, bunga, dan kebun untuk mengekspresikan emosi tersebut.

Penyair mengungkapkan rasa kagum dan cinta melalui deskripsi keindahan alam menciptakan gambaran romantis yang kaya akan imaji. Keunikan lain dari syair ini adalah penggunaan permainan kata yang kompleks dan ritme yang cepat.

Kemudian menjadikannya tantangan tersendiri bagi pembaca atau pendengar syairnya. Lagunya juga bisa menunjukkan kepiawaian penyair dalam bermain kata dan menampilkan kefasihan berbahasa Arab. ​

Popularitas "Tob Tobi Tob" di media sosial juga berasal dari lirik yang unik dan dapat dengan cepat menarik perhatian menciptakan tren baru yang melibatkan pengguna dalam berbagai tantangan melafalkan atau menari mengikuti irama lagu tersebut. 

Lirik Lagu Latin Tob Tobi Tob “Sawt Safiri Al-Bulbuli”

Ilustrasi media sosial, Instagram
Ilustrasi media sosial, Instagram. (Image by Freepik)... Selengkapnya

Sawtu shofiiril bulbuliy, hayyaj qalbits tsamili

Al ma-u wazzahru ma'a, ma'zahri nakhthim muqali

Wa anta yaa sayyidal liy, wasayyidiy wa maw laliy

Fakam fakam tayammuniy, 'uzayyilul 'aqiqali

Fathoftahu miw wajnatin, mil latsmi wardil khajali

Fa qala laa laa laa laa, wa qad ghadaa mu harwili

Walkhudu maa lat thoraban, min fa'li haa dzar rajuli

Fa wal walat wa wal walat, waliy waliyya way laliy

Faqultu laa tu walwily, Wa bayyinil lu'lu aliy

Qaa lat lahu hiyna kadza, innah dhawijd bil muqali

Wa fityatin saqaw lani, qahwat kal'usasiliy

Syamamtuhaa bi-anafi azka minal quruquni

Fi wasthi bustanil huliy bilzahri wasururuliy

Wa'ludu dandan dana li, watoblu tab tab tabali

Tab tabi tab tab tabi tab tab tabi tab tab tabaliy

Wasaqfu saq saq saqliy wa raqsu qad tho ba iliy

Syawaa syawaa wa syaa hisyu, 'ala waraq sifarjali

Wagarradil qimriya yishiyhu malalil fii malaliy

Wa law taraaniy raakiban, 'ala himarin azzali

Yimsyii 'ala tsalatsatin kamsyyatil 'aranjiniy

Wannasu tarjim jamaliy, fissuwqi bil qulqulaliy

Walkullu kalka'ka'ika' khalfi waminhu waylaliy

Lakim nasyaytu haa riban, min khasyyatil 'aqaqali

Ila liqaa-i malikin, mu'adzhdzhamim mubajjali...

Ya'muruliy bikhil'atin, khamra-a kaddam damaliy

Ajurru fiiha maa syiyan, mubghadidal lidzdziyali

Anal-adiibul alma'iy, min hayyi' ardhil mushili

Nadzhimtu qith'an zikhrifat, ya'ajuzu 'anhal-adbuli

Aquulu fi mathla-'ihaa shawtu shafiiri bulbuliy

 

Lirik Lagu Tob Tobi Tob "Sawt Safiri Al-Bulbuli" Terjemahan Indonesia

WhatsApp, Facebook, Instagram, Hingga Google Terancam Diblokir, Ini Penjelasan Kominfo
Ilustrasi aplikasi media sosial. (Sumber foto: Pexels.com).... Selengkapnya

Suara kicauan burung bulbul menggetarkan hatiku yang mabuk cinta

Air dan bunga bersama dengan keindahan yang tak tertandingi

Dan engkau, wahai tuanku, junjunganku, dan penguasa hatiku

Begitu besar pesona cintamu yang menawan hatiku

Aku memetik dari pipinya mawar yang tersipu malu

Dia berkata, "Tidak, tidak, tidak, karena esok aku akan bergegas pergi"

Pipi itu berseri bahagia, siapa yang membuatnya demikian?

Aku berkata, "Oh, celaka! Oh, nasib malangku!"

Aku berkata, "Jangan menyiksaku, berikanlah mutiara hatimu kepadaku"

Dia berkata, "Jika begitu, angkatlah dan bawalah dengan kelembutan"

Aku mencicipi kopi di pasar seperti madu yang manis

Aku menghirup aromanya, lebih harum dari cengkeh

Di tengah taman yang indah, penuh bunga dan kebahagiaan

Kecapi berbunyi 'dindan din', dan genderang berdetak 'tabtab tab'

Tak, tak, tak, dentuman musik menyenangkanku

Atap bergema, dan tarian membuatku bahagia

Suara merdu terdengar di antara dedaunan pohon pir

Bulan bersinar terang, tak menghapus impian-impian indahku

Dan andai kau melihatku menunggang keledai kurus

Berjalan dengan tiga kaki seperti pincangnya seseorang

Orang-orang mengomentari keindahanku di pasar dengan kehebohan

Semuanya berceloteh, "keak keak," di belakangku dan di sekelilingku

Tapi aku berjalan pergi, melarikan diri dari rasa malu

Untuk menemui seorang raja agung yang terhormat

Yang memberiku jubah merah seperti warna darah

Aku berjalan dengan penuh keanggunan, membiarkan ujungnya berkibar

Aku adalah penyair cerdas dari tanah Arab

Aku merangkai syair indah yang membuat para pujangga terkesima

Aku berkata dalam pembukaannya, "Suara kicauan burung bulbul..."

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya