Indofood CBP Raup Penjualan Rp 48,9 Triliun hingga September 2022

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatat kenaikan penjualan, tetapi laba turun hingga September 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 30 Nov 2022, 23:38 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2022, 23:37 WIB
Ilustrasi Laporan Keuangan
Ilustrasi Laporan Keuangan.Unsplash/Isaac Smith

Liputan6.com, Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) membukukan kinerja keuangan beragam hingga akhir kuartal III 2022. PT Indofood CBP Sukses Tbk mencatat pertumbuhan penjualan tetapi laba susut hingga September 2022.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk mencatat penjualan Rp 48,91 triliun hingga akhir kuartal III 2022. Penjualan tumbuh 15 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 42,62 triliun.

Perseroan membukukan beban pokok penjualan naik 21,5 persen menjadi Rp 32,92 triliun hingga September 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 27,09 triliun. Laba bruto tercatat Rp 15,99 triliun hingga akhir kuartal III 2022. Laba bruto naik 2,9 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 15,53 triliun.

Perseroan mencatat beban penjualan dan distribusi naik menjadi Rp 5,28 triliun hingga September 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 4,93 triliun. Beban umum dan administrasi turun menjadi Rp 1,78 triliun hingga September 2022 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,87 triliun.

Laba usaha naik 8 persen menjadi Rp 9,55 triliun hingga September 2022. Pada periode sama tahun sebelumnya, laba usaha perseroan Rp 8,82 triliun. Marjin laba usaha yang sehat sebesar 19,5 persen. Dengan tidak memperhitungkan akun non-recuring dan selisih kurs, core profit yang mencerminkan kinerja operasional relatif stabil di kisaran Rp 5,15 triliun dari Rp 5,17 triliun pada periode sama tahun lalu.

Sementara itu, laba periode berjalan yang dapat diatribusian kepada pemilik entitas induk Rp 3,30 triliun hingga September 2022. Laba tersebut susut 33,4 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 4,9 triliun.

“Dengan senantiasa fokus untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan volume penjualan dan profitabilitas, ICBP mampu pertahankan kinerja yang positif pada periode sembilan bulan tahun 2022,” ujar Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood CBP Sukses Makmur, Anthoni Salim dalam keterangan tertulis, Rabu (30/11/2022).

Ia menuturkan, total nilai penjualan dan laba usaha tumbuh masing-masing sebesar 15 persen dan 8 persen di tengah melambatnya perekonomian global dan kondisi berbagai biaya yang fluktuaktif. “Kami akan terus berupaya menjalankan strategi dengan baik serta beradaptasi dengan cepat untuk menghadapi berbagai tantangan,” tutur dia.

 

Indofood CBP Tebar Dividen 2021 Rp 215 per Saham

Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)
Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)

Sebelumnya, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) memutuskan membagikan dividen 2021. Perseroan menetapkan pembagian dividen Rp 215 per saham.

Mengutip keterangan tertulis perseroan dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (22/7/2022), pembagian dividen telah diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Indofood CBP Sukses Makmur pada Jumat, 22 Juli 2022. Pembayaran dividen tersebut akan dibayar pada 23 Agustus 2022.

Selain itu, pemegang saham juga telah menyetujui seluruh mata acara rapat termasuk laporan tahunan direksi mengenai kegiatan usaha dan kinerja keuangan perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang terus mendukung ICBP dalam menjalani tahun yang penuh tantangan ini,” ujar Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood CBP Sukses Makmur, Anthoni Salim.

Anthoni pun menyampaikan apresiasi kepada pemegang saham, mitra usaha, kreditur dan konsumen atas dukungan dan kepercayaan yang terus diberikan serta jajaran manajemen dan karyawan atas dedikasi dan kerja kerasnya.

Pada penutupan perdagangan Jumat, 22 Juli 2022, saham ICBP melemah 1,05 persen ke posisi Rp 9.400 per saham. Saham ICBP dibuka stagnan Rp 9.500 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.139 kali dengan volume perdagangan 46.411. Nilai transaksi Rp 43,9 miliar

Indofood CBP Kantongi Laba Rp 6,39 Triliun pada 2021

Ilustrasi Laporan Keuangan atau Laba Rugi. Foto: Freepik/ pch.vector
Ilustrasi Laporan Keuangan atau Laba Rugi. Foto: Freepik/ pch.vector

Sebelumnya, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) membukukan kinerja beragam sepanjang 2021. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk mencatat pertumbuhan penjualan tetapi laba turun pada 2021.

Mengutip laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (31/3/2022), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih konsolidasi 22 persen menjadi Rp 56,80 triliun pada 2021 dari Rp 46,64 triliun pada tahun sebelumnya.

Beban pokok penjualan tumbuh 24,16 persen menjadi Rp 36,5 triliun pada 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 29,4 triliun. Dengan demikian, laba bruto tercatat naik 17,72 persen menjadi Rp 20,27 triliun pada 2021 dari periode 2020 sebesar Rp 17,22 triliun.

Beban penjualan dan distribusi naik menjadi Rp 6,26 triliun pada 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 5,54 triliun. Beban umum dan administrasi susut menjadi Rp 2,47 triliun pada 2021 dari 2020 sebesar Rp 2,56 triliun.

Sementara itu, laba usaha naik 27 persen menjadi Rp 11,66 triliun dari Rp 9,20 triliun, dan marjin laba usaha naik menjadi 20,5 persen dari 19,7 persen. Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 3 persen menjadi Rp 6,39 triliun dari Rp 6,59 triliun pada tahun sebelumnya.

Hal itu lantaran rugi selisih kurs dari kegiatan pembiayaan yang belum terealisasi dibandingkan dengan laba selisih kurs dari kegiatan pembiayaan yang belum terealisasi di tahun 2020). Sehingga marjin laba bersih mencapai 11,2 persen dibandingkan 14,1 persen tahun buku 2020. Tanpa memperhitungkan non-recurring items dan selisih kurs, core profit meningkat 18 persen menjadi Rp 6,85 triliun dari Rp 5,82 triliun.

 

 

 

Selanjutnya

(Foto: Ilustrasi laporan keuangan. Dok Unsplash/Carlos Muza)
(Foto: Ilustrasi laporan keuangan. Dok Unsplash/Carlos Muza)

Perseroan mencatat total ekuitas naik menjadi Rp 54,72 triliun pada 2021 dari periode 2020 sebesar Rp 50,31 triliun. Total liabilitas naik menjadi Rp 63,34 triliun sepanjang 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 53,27 triliun.

Total aset Rp 118,06 triliun pada 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 103,5 triliun. Perseroan kantongi kas dan setara kas Rp 20,37 triliun pada 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 9,5 triliun.

"Meski dihadapkan pada berbagai tantangan, kami berhasil melampaui target kinerja dengan kontribusi yang baik dari kegiatan usaha di dalam negeri maupun luar negeri,” ujar Direktur Utama dan Chief Executive Officer PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Anthoni Salim dalam keterbukaan informasi bursa, Kamis (31/3/2022).

Memasuki 2022, perseroan akan fokus pada upaya untuk mempertahankan kinerjanya dengan menjaga keseimbangan antara pertumbuhan volume penjualan dan tingkat profitabilitas. Selain itu, perseroan juga berupaya mempertahankan posisi neraca keuangan yang sehat.

"Terlepas dari ketidakpastian seputar pandemi, perkembangan situasi ekonomi dan geopolitik, kami akan terus memperkuat model bisnis kami agar dapat menanggapi perubahan yang terjadi secara tepat waktu,” pungkas Anthoni.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya