Liputan6.com, Jakarta PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) akan membagikan dividen interim untuk periode tahun buku 2024. Rencana pembagian dividen interim itu sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada 30 Juli 2024.
Direksi dan komisaris PT Selamat Sempurna menyetujui pembagian dividen interim sebesar Rp 201,55 miliar atau Rp 35 per saham. Besaran pembagian dividen memperhatikan data keuangan perseroan paruh pertama tahun ini yang berakhir pada 30 Juni 2024.
Baca Juga
Pada periode tersebut, perseroan membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 445,27 miliar. Bersamaan dengan itu, perseroan membukukan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar RP 3,27 triliun dengan total ekuitas sebesar Rp 3,95 triliun.
Advertisement
Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), berikut jadwal lengkap pembagian dividen PT Selamat Sempurna Tbk:
- Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 7 Agustus 2024
- Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 8 Agustus 2024
- Tanggal cum dividen di pasar tunai: 9 Agustus 2024
- Tanggal ex dividen di pasar tunai: 12 Agustus 2024
- Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 9 Agustus 2024
- Tanggal pembayaran dividen: 21 Agustus 2024
Mau Saran Investasi yang Bisa Eksekusi Real Time? Coba Fitur Baru dari Moduit
PT Moduit Digital Indonesia (Moduit) meluncurkan fitur MOSAIC (Moduit Stock Advisor Service). Yakni sebuah layanan inovatif untuk berinvestasi saham bagi masyarakat.
Dengan peluncuran fitur ini, Moduit menjadi platform Penasihat Investasi berlisensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pertama yang menyediakan fitur investasi saham terintegrasi, menggabungkan keahlian Penasihat Investasi berlisensi dengan layanan sekuritas dari PT Maybank Sekuritas Indonesia (Maybank Sekuritas).
“Kami berharap dengan hadirnya platform wealth management terintegrasi, MOSAIC ini dapat membantu menavigasi sekaligus menjadi solusi investasi yang lebih efektif, lebih terjangkau dan lebih mudah diakses, sehingga ke depannya akan sangat membantu para investor," ungkap Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI), Jeffrey Hendrik, Senin (29/7/2024).
Founder & CEO Moduit, Jeffry Lomanto mencermati jumlah investor saham di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun, antusiasme para investor baru ini masih perlu didukung lebih lanjut oleh penguatan ekosistem pasar modal. Tantangan yang dihadapi termasuk literasi dan pemahaman investor yang belum mendalam, adanya oknum-oknum yang kurang bertanggung jawab, serta infrastruktur pasar modal yang belum optimal.
"Hal itu dibuktikan dengan kasus yang baru-baru ini terjadi, yaitu masyarakat dihebohkan oleh oknum influencers yang gagal mengelola dana investor hingga Rp 71 miliar dan kasus-kasus sejenis yang pernah terjadi sebelumnya," kata Jeffry.
Advertisement
Ekosistem Pasar Modal
Tantangan tidak hanya berdampak negatif bagi salah satu pihak saja, namun dihadapi Bersama oleh seluruh pelaku industri. Untuk itu, diperlukan upaya lebih serta dukungan dari seluruh pelaku industri agar dapat meningkatkan kinerja ekosistem pasar modal.
Moduit berkomitmen untuk turut serta dalam menciptakan ekosistem investasi saham yang lebih baik di Indonesia. Tapi kami sadar bahwa kami tidak bisa berjalan sendirian.
"Maka dari itu, kami menggandeng sesama pelaku industri untuk bisa bersama-sama berkolaborasi dalam menyediakan solusi investasi yang lebih aman dan nyaman bagi investor. Kami berkontribusi dengan menyediakan platform yang patuh regulasi, menyiapkan infrastruktur yang seamless bersama Maybank Sekuritas dan berkolaborasi dengan edukator berlisensi untuk bisa memberikan bimbingan yang bermanfaat bagi investor," imbuh Jeffry.