Liputan6.com, Jakarta - PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) membagikan strategi perusahaan untuk menghadapi 2025. Strategi pertama yang bakal dilakukan Perseoran adalah memfokuskan kinerja pada segmen market yang ditargetkan.
Direktur Marketing dan Operational MPX Logistics International Sunyoto Bambang Kusumo menjelaskan, Perseroan akan meningkatkan komunikasi dengan para pelanggan dengan membuat aplikasi.
“Meningkatkan komunikasi dengan pelanggan dengan membangun aplikasi CRM (Customer Relationship Management) life tracking, penggunaan armada, dan pemantauan rute yang efisien,” kata Sunyoto dalam Public Expose MPXL, dikutip Jumat (13/12/2024).
Advertisement
Perseroan akan meningkatkan perencanaan rute pengiriman untuk mengurangi waktu pengantaran dan efisiensi bahan bakar.
“Rute akan kita review kembali di beberapa daerah sesuai dengan perkembangan infrastruktur di daerah tersebut,” jelasnya.
Meningkatkan Portofolio
Pada 2025, Perseroan juga berencana untuk meningkatkan portofolio melalui ekspansi anak usaha yang bergerak di bidang pengangkutan laut menggunakan armada kapal tongkang yang diperkirakan akan mulai beroperasi pada Kuartal IV 2025. Bisnis kapal tongkang ini rencananya akan mengangkut batu split.
Tak hanya itu, Perseroan juga akan mendorong pengembangan bisnis penyewaan alat berat yang dipadukan dengan bisnis transportasi.
“Kita juga akan mengembangkan area pemasaran baru di wilayah Indonesia,” pungkasnya.
Tambah Armada Lagi, MPXL Pede Pendapatan Naik Pesat
Sebelumnya, PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) menorehkan catatan pertumbuhan positif dengan penambahan armada yang signifikan sejak Initial Public Offering (IPO) pada Mei 2023.
Sebelum IPO, MPXL memiliki total 68 unit armada yang beroperasi, dan saat ini, perusahaan telah mengoperasikan 106 unit armada per Desember 2023.
"Dengan adanya penambahan armada-armada ini, kami sangat optimis pendapatan perseroan akan meningkat pesat sehingga kegiatan usaha Perseroan akan lebih berkembang," ujar Direktur Utama MPXL Wijaya Candera dikutip Sabtu (6/1/2023).MPXL mengambil pendekatan strategis dengan mengirim langsung armada barunya ke customers’ existing yang telah memiliki proyek berjalan dengan perseroan. Selain itu, sejumlah unit armada telah didistribusikan ke Kalimantan Timur, untuk mendukung pembangunan proyek IKN yang menjadi fokus utama pemerintah saat ini.
Sejalan dengan visi pertumbuhan 2023, untuk mengirimkan 50 unit ke IKN, sampai pada hari ini MPXL telah mengirimkan 27 unit armadanya ke IKN dan akan menyelesaikan seluruhnya di Q1 2024.
Karena kuatnya permintaan customers’ existing MPXL, Perseroan pun memiliki rencana ambisius untuk menambah 50 unit armada lagi di IKN Pada semester 2 2024. Dengan begitu sampai akhir tahun 2024 total armada MPXL yang akan dioperasikan ke IKN adalah 100 unit.
"Kami sangat berkomitmen untuk menjadi mitra handal dalam mendukung proyek-proyek infrastruktur kritis di seluruh Indonesia. Peningkatan armada kami mencerminkan tekad kami untuk terus berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kemajuan negara," ungkap Wijaya.
Advertisement
Pertumbuhan Bisnis
Dengan langkah-langkah ini, MPXL bukan hanya merencanakan pertumbuhan bisnisnya, tetapi juga turut serta aktif dalam mewujudkan visi pemerintah untuk mengakselerasi pembangunan infrastruktur nasional. Teruslah pantau untuk informasi lebih lanjut tentang perjalanan dan kontribusi MPXL dalam proyek-proyek mendatang.
Seperti diketahui MPXL adalah perusahaan yang bergerak dibidang layanan penyedia jasa Transportasi dan Pemasok Material Infrastruktur berskala nasional dengan service level terbaik.