Liputan6.com, Los Angeles, Amerika Serikat Film The Purge: Anarchy digadang-gadang bakal jauh lebih mencekam ketimbang film pendahulunya. Tak hanya memperkaya cerita lewat tiga kejadian yang berbeda, proyek ciptaan James DeMonaco itu pun dipastikan bakal menyuguhkan aksi kekerasan yang jauh lebih brutal. Termasuk adegan pelelangan korban yang dilakukan oleh sebuah sekte.
Rencananya, dibintangi oleh aktor Frank Grillo (Warrior), Michael K. Williams, Zach Gilford, Carmen Ejogo, dan Kiele Sanchez, The Purge: Anarchy akan dirilis pada 20 Juni 2014 mendatang.
Advertisement
Menyimak film pertamanya, The Purge bercerita tentang kisah fiksi mengenai kondisi Amerika Serikat di tahun 2022. Berhasil menempatkan pengangguran dan kejahatan dalam titik terendah di sepanjang sejarah Amerika Serikat, Negara Adidaya itu sukses menjadi contoh kemakmuran bagi para negara lain di dunia.
Advertisement
Namun, di balik segala label kesuksesan yang dimiliki Amerika, sebuah acara tahunan bernama 'The Purge' perlahan-lahan terungkap menjadi budaya baru. Diceritakan, di malam perayaan tersebut, semua kegiatan kriminal termasuk pembunuhan dilegalkan.
Kontan, tak hanya menjadi ajang balas dendam, budaya ini juga selalu dikenal sebagai pertarungan penuh darah dengan tingkat kengerian yang maksimal. Jauh lebih seram dibandingkan cerita - cerita hantu yang pernah kita dengar.
Hebatnya, walau hanya dibuat dengan budget sebesar USD 3 juta, film pertamanya yang dibintangi oleh Ethan Hawke berhasil membuat semua orang terkejut lewat penghasilannya yang mampu mencapai USD 89 juta [baca: NOAH Dicekal di Indonesia, Bagaimana Nasib Film Nabi Musa?].