Liputan6.com, London Drummer band legendaris Pink Floyd, Nick Mason menyebut U2 'salah arah' karena band yang digawangi Bono tersebut merilis album baru secara gratis lewat iTunes beberapa waktu lalu.
Pria berusia 70 tahun tersebut berharap kalau orang benar-benar membeli karya musik yang mereka sukai seperti yang lazim dilakukan 10 tahun lalu, bukan mengunduh gratis, seperti dilansir SPIN, Minggu, (2/10/2014).
"Musik benar-benar sangat tidak dihargai lagi dengan diberikan secara cuma-cuma," ujarnya.
"Lucu sekali mereka (U2) tidak menyadari sama sekali akan hal itu, masalah terbesar abad 21, musik tidak dihargai," tambah Mason.
Bukan hanya Mason yang berpendapat demikian, Patrick Carney dari Black Keys juga mengungkapkan hal serupa sebelumnya. Carney menyebut U2 'mengurangi nilai musik secara total'.
Seperti kita tahu, album terbaru U2, Songs of Innocence, dirilis secara gratis oleh Apple dan iTunes beberapa waktu lalu, dan telah diunduh oleh 26 juta penggunanya. (Gul/Ade)