CMF 2015 Suguhkan 50 Penyanyi dan 7 Panggung Spektakuler

CMF 2015 akan digelar di Basilea Convention Center (BCC) Serpon, Tangerang pada 20-21 November 2015.

oleh Ferry Noviandi diperbarui 26 Okt 2015, 07:30 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2015, 07:30 WIB
Segmen 3: Prambanan Jazz Musik Festival hingga Coklat Fashion
Ajang Prambanan Jazz Music Festival berlangsung meriah. Sebuah peragaan busana unik digelar di Kota London Inggris.

Liputan6.com, Jakarta Festival musik megah akan kembali digelar di penghujung 2015 bertajuk Christmas Music Festival (CMF) 2015. CMF akan menghadirkan lebih dari 50 penyanyi ternama Tanah Air.

Christmas Music Festival akan berlangsung pada 20-21 November 2015 dan digelar di Basilea Convention Center (BCC) Serpong, Tangerang. Selain dimeriahkan lebih dari 50 penyanyi, CMF juga akan menghadirkan tujuh panggung spektakuler.

ADA Band [Foto: Ferry Noviandi/Liputan6.com]

"Masing-masing artis akan memberi kejutan dalam penampilannya. Di luar penampilan dari artis, konsep panggung juga luar biasa dan tata sound serta panggung yang sangat spektakuler," ujar Priyo Hertoto, Chief Executive Officer (CEO) ABM Entertainment, selaku panitia CMF 2015, di Senayan, Jakarta, baru-baru ini.

Artis-artis yang dipastikan tampil dalam CMF 2015 di antaranya; Andra & The Backbone, KLa Project, Ari Lasso, ADA Band, Kerispatih, Cakra Khan, dll. Selain itu, CMF juga akan menghadirkan artis-artis reuni seperti Base Jam Reuni, T-Five, Mus Mujiono, Ody Agam, Rida RSD dll.

Sita mewakili Base Jam akan tampil di Christmas Music Festival pada 20-21 November 2015

"Biasanya festival musik satu genre, di sini multi genre. Pop, rock, bahkan musik EDM yang sedang populer juga akan kami sajikan. Selain itu, kalau orangtua biasanya bingung bawa anak di acara konser, di sini anak-anak pun bisa dibawa. Tampatnya kami bikin senyaman mungkin untuk keluarga. Artisnya berjubel banget," timpal Ade Herlina salah satu panitia.

Meski bertajuk Christmas Music Festival, namun acara ini dijamin bukan hanya diperuntukan untuk umat Nasrani. Menurut Bens Leo, meski acara musik, acara ini digagas untuk mempererat hubungan antara agama.

"CMF ini dirancang untuk mengumpulkan musisi yang jarang tampil bersama di tempat lain. Tapi di sini uniknya, bertema chistmas, tapi artis yang bukan nasrani bisa tampil. Di acara ini nggak ada sekat-sekat agama," jelas pengamat musik Bens Leo. (fei/Gul)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya