Deddy Corbuzier Sindir Kuasa Hukum Mario Teguh

Liputan6.com, Jakarta - Perang dingin antara Deddy Corbuzier dan Mario Teguh terus bergulir hingga kini. Kisruh ini terjadi usai host berkepala plontos itu mengundang Ario Kiswinar di acaranya tanpa seizin sang motivator. Belakangan, Deddy malah naik pitam karena dituduh mencemarkan nama baik Mario Teguh. Bahkan, secara tiba-tiba ia melibatkan kuasa hukum Mario Teguh, Vidi Galenso Syarief, lewat media sosial.

Terlihat saat menelusuri dunia maya, Deddy Corbuzier belakangan ini memeriksa unggahan-unggahan dari akun Instagram @vigalsya milik Vidi Galenso Syarief. Deddy lalu menangkap gambar halaman depan Instagram Vidi dan mengunggah gambar tersebut lewat akunnya, @mastercorbuzier.

Dari situ, Deddy kemudian membahas berbagai unggahan di akun Instagram milik kuasa hukum Mario Teguh tersebut yang berisi tentang dirinya. "Ada satu hal yang membuat saya bingung.. Bapak @vigalsya selaku kuasa Hukum Bapak MT.. Kenapa Instagram anda isinya belakangan ini saya semua.. Takut nya IG bapak ke Hack seperti FB bapak dulu kalau tidak salah?" tulisnya sebagai keterangan foto, Minggu (20/11/2016).

Tanpa bermaksud menyerang, Deddy lalu melanjutkan, "Dan kalau tidak ke Hack tapi mmg sengaja maka kawan2 tolong jangan di Bully di komen beliau. Walaupun itu hak kalian semua sih... Tapi kan Kasihan lebih baik di anggap sebagai ajang Promo untuk @officialhitamputiht7."

Selain itu, Deddy juga meralat salah satu unggahan gambar Vidi yang isinya artikel berisi teguran dari KPI kepada dirinya di salah satu episode acaranya. "Terima kasih ;) oh satu lagi tayangan saya kmrn dgn Bapak Dedi mulyadi TIDAK di Tegur oleh KPI. INFO ANDA SALAH BESAR. #OKBRO ?" ujarnya.

Kembali kepada perang dingin antara Deddy Corbuzier dan Mario Teguh, belum lama ini Ario Kiswinar mengaku sempat menyampaikan permintaan maaf kepada mantan mentalis yang kini tengah berfokus sebagai presenter dan aktor itu.

"Sudah ngomong ke Mas Deddy, cuma bilang 'mas, sorry'. Mas Deddy-nya juga nanggepinnya kayak, 'sudahlah-sudahlah, jangan sampai kayak yang sudah-sudah, karena ada mamah juga yang harus dijagain'," ucap Ario Kiswinar di kawasan Kota, Jakarta, Minggu (20/11/2016).