Nikita Mirzani Minta Jupe Hadapi Kasus Hukumnya

Bintang film "Nenek Gayung" itu memastikan bahwa kasus ini tak akan diselesaikan secara kekeluargaan.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 06 Des 2016, 13:18 WIB
Diterbitkan 06 Des 2016, 13:18 WIB
Nikita Mirzani
Nikita Mirzani (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Kasus dugaan pencemaran nama baik dan fitnah yang dilakukan Julia Perez kepada Nikita Mirzani terus berlanjut. Nikita Mirzani pun telah dipanggil polisi untuk keperluan berita acara pemeriksaan (BAP) sebagai pelapor.

Bintang film Nenek Gayung itu memastikan bahwa kasus ini tak akan diselesaikan secara kekeluargaan.

"Enggak (mau damai). Biar saja sambil berjalan," kata Nikita Mirzani di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (5/12/2016).

Julia Perez say no to drugs dan berusaha hidup sehat (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Model majalah dewasa itu meminta Julia Perez supaya dapat mengikuti proses hukum yang ada. Nikita Mirzani berharap masalah ini menjadi pelajaran bagi Julia Perez ke depannya untuk lebih berhati-hati.

"Enggak ada (harus Jupe lakukan). Let it flow aja, hadapi saja. Kalau aku ada masalah dari dulu juga selalu hadapi, beliau juga harus begitu," Nikita Mirzani menjelaskan.

Nikita Mirzani usai menjalani pemeriksaan terkait kasus pencemaran nama baik oleh Julia Perez di Polres Jakarta Selatan, Senin (5/12/2016). (Rizky Aditya Saputra/Liputan6.com)

Kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, juga sependapat dengan kliennya. Dia menilai, ada alasan kuat kenapa Nikita Mirzani tetap melanjutkan perkara hukum terhadap Julia Perez.

"Ada persoalan hukum dan maaf, tapi maaf kan persoalan kemanusiaan. Itu urusan Niki maafkan atau tidak. Kalau proses hukum harus ditindaklanjuti, ini jadi pembelajaran untuk tidak gegabah menuduh dan memfitnah orang," Fahmi Bachmid mengungkapkan.

Bagi janda dua anak itu, proses hukum merupakan jalan satu-satunya untuk menyelesaikan masalah ini. "Tanya dia (Jupe) aja. Kalau Niki sudah terlalu lama (kesal), ya sudah ikuti proses hukum saja," Nikita Mirzani mengakhiri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya