Liputan6.com, Jakarta Kyuhyun Super Junior dikabarkan menjadi korban kebakaran di sebuah hotel di Taiwan pada Sabtu (25/2/2017). Untungnya kebakaran tersebut tidak menyebabkan cidera terhadap penyanyi berusia 29 tahun ini.
Namun hal yang menjadi perbincangan para penggemarnya adalah kabar mengenai dirinya yang ditinggalkan oleh manajernya di dalam kamar sendirian. Banyak sekali penggemar yang geram terhadap sikap managernya tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Kabar tak menyedapkan itu langsung dibantah oleh Kyuhyun lewat akun Twitternya. Kyuhyun menjelaskan bahwa kabar yang beredar itu tidak benar.
"Sepertinya terjadi kesalahpahaman terkait kebakaran yang terjadi di Taiwan. Saat itu aku sedang bersama dengan para kru dan manajer didalam kamar untuk mempersiapkan komentar yang akan aku sampaikan di konser, dan kami tidak tahu kalau terjadi kebakaran dan ada evakuasi. Kemudian kami mendengar ada kebakaran, tetapu kami memutuskan untuk diam di kamar dibandingkan harus berjalan di kerumunan asap ketika turun menggunakan tangga," tulis Kyuhyun.
Kemudian anggota termuda Super Junior ini menjelaskan lebih detail dicuitan Twitter berikutnya.
"Selain orang-orang yang berada di kamarku, semua staf mengikuti instruksi pegawai hotel dan menunggu di luar sekitar tiga jam. Ini semua salahku karena diam di dalam kamar dan berpikir ini bukanlah masalah besar. Aku tidak ingin ada perasaan tak enak dibalik konser yang luar biasa. Selamat Malam!"