Adegan Robert Pattinson Makan Belatung Hidup Dibuang

Liputan6.com, Los Angeles - Robert Pattinson merupakan salah satu aktor yang terlibat dalam proyek film Hollywood terbaru, The Lost City of Z. Ternyata, demi perannya di film tersebut, Robert rela untuk memakan belatung hidup. Namun pada akhirnya, keberaniannya itu tak dianggap oleh tim film.

Disampaikan laman Rte.ie, beberapa waktu lalu, ternyata adegan Robert Pattinson tersebut tidak dimasukkan begitu The Lost City of Z tayang di bioskop. Meskipun berat bagi aktor Twilight tersebut, namun hal itu dilakukan agar film ini tidak diberi rating R (restricted / ketat).

Film berjenis petualangan dan laga ini memberi banyak tantangan baru kepada Robert Pattinson, termasuk mengunyah belatung hidup. "Sangat kotor - saya memakan mereka dan semacamnya. Saya pikir mereka harus memotong adegannya untuk menurunkan ratingnya," katanya kepada laman Metro.

Aktor 30 tahun itu juga menambahkan bahwa dirinya bersedia untuk melakukan apapun yang diperintahkan oleh sutradara James Grey. Lokasi syuting The Lost City of Z yang bertempat di pantai Karibia, Colombia, menjadi tempat yang pas untuk melakukan adegan ekstrim termasuk memakan belatung hidup.

Pattinson turut mengungkapkan bahwa para pemain lain dan kru juga terlibat dalam kondisi yang menantang ketika syuting dilakukan. "Ada caiman (sejenis buaya) di sungai dan saya dan Charlie (Hunnam) sedang berenang di sekitar mereka. Salah satu kru digigit di wajah oleh arbor viper (sejenis ular)," katanya.

Melanjutkan cerita mengerikan itu, ia menyampaikan, "Ahli perlengkapan langsung menghampirinya, menghisap racunnya, dan meludahkannya - ia tak tahu apa yang dilakukannya, ia baru saja menyelesaikan EastEnders (serial opera sabun Inggris)," ujar sang aktor.

Kisah dalam The Lost City of Z, berpusat pada penjelajah Inggris bernama Percy Fawcett yang dimainkan Charlie Hunnam. Ia lalu terseret ke sebuah hutan Amazon awal abad ke-20 ketika berusaha untuk menemukan sebuah kota kuno yang hilang. Robert Pattinson memerankan partner Percy yang bernama Henry Costin. Film ini diharapkan tayang pada 24 Maret 2017.