Liputan6.com, Jakarta - Maudy Ayunda telah menyelesaikan pendidikan jenjang strata satunya di Oxford University, Inggris. Selama mengenyam pendidikan di sana, wanita berusia 22 tahun itu tak cuma mendapat ilmu, namun juga pengalaman berbeda.
Ia merasa metode pembelajaran di sana jauh lebih menantang dari Tanah Air. Di Oxford University dia dituntut untuk menjadi mahasiswa mandiri dalam memahami segala pelajaran.
Advertisement
Baca Juga
"Kalau di sana yang aku pribadi suka adalah murid-muridnya empower, ada self learning yang terjadi. Jarang sekali ada guru atau profesor yang ngajarin dari nol," jelas Maudy Ayunda saat ditemui dalam diskusi pendidikan di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (28/4/2017).
"Biasanya justru anak-anaknya disuruh belajar sendiri terus abis itu baru yang dilakukan hanya berdiskusi dan mengevaluasi. Aku rasa, it's nice to be able to learn how to learn. Kalau ditanya apa yang aku pelajarin dari sana adalah I really learn how to learn," sambungnya.
Bukan ia tak percaya dengan sistem pendidikan atau kualitas pendidikan di Indonesia. Tapi alasannya adalah karena ia ingin mengejar impian terbesarnya sejak kecil.
"Karena ngejar mimpi sih. Cuma senang pulang dari sana, aku dapatkan banyak hal baru yang malah mungkin suatu hari aku bisa membantu menyuarakan pentingnya belajar dengan mandiri di Indonesia," papar Maudy Ayunda.