Evelyn Bantah Minta Nafkah dari Aming Rp 135 Juta

Rp 135 juta adalah akumulasi dari biaya nafkah untuk Evelyn selama sidang perceraian bergulir, hingga Evelyn menjalani masa mut'ah.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 05 Mei 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 05 Mei 2017, 14:00 WIB
Sidang cerai Aming dan Evelyn
Rp135 juta adalah akumulasi dari biaya nafkah untuk Evelyn selama sidang perceraian bergulir, hingga Evelyn menjalani masa mut'ah.

Liputan6.com, Jakarta - Permohonan talak yang dilayangkan Aming kepada Evelyn di Pengadilan Agama Jakarta Selatan tengah mencapai proses persidangan. Kini agenda sudah pada tahap replik dan duplik.

Beberapa waktu lalu, sebuah media online menyebut Evelyn meminta Aming menafkahinya Rp 135 juta per bulan. Pengacara Evelyn, Henry Indraguna, membantah hal tersebut.

Aming dan istri, Evelyn Nada Anjani (Foto: Herman Zakharia/Liputan6.com)

Nominal Rp 135 juta yang diajukan adalah akumulasi biaya nafkah untuk Evelyn selama sidang perceraian bergulir sampai Evelyn menjalani masa mut'ah-nya. Mut'ah sendiri adalah sesuatu berbentuk uang, barang, dan lain sebagainya yang diberikan suami kepada istri yang diceraikannya sebagai bekal hidup.

"Masalah Evelyn minta Rp 135 juta tiap bulan, itu salah. Kami rekompensi. Nantinya kalau hakim punya keputusan lain, bercerai, harus lindungi mut'ah. Mencukupi itu, kurang lebih Rp 135 juta, bukan minta Rp 135 juta tiap bulan," ujar Henry Indraguna usai sidang di PA Jakarta Selatan, Jumat (5/5/2017). 

Aming dan Evelyn (Foto: Liputan6.com/ Sapto Purnomo)

Henry menegaskan biaya tersebut di luar dari harta yang menurut dia juga semestinya dipenuhi Aming. "Dia bilang akan memberikan aset lebih. Begini barang kenang-kenangan. Kalau dia mau cerai, tapi enggak dikasih ya gimana? Makan gimana? Dari mana," ujarnya.

Ia melanjutkan, "Memberikan tempat tinggal buat Evelyn. Kalau tempat tinggal enggak dikasih, makan tuh gimana? Kalau penuhi itu, berarti dia laki-laki yang gentle dan bijaksana."

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya