Ini Akademia Pertama Yang Harus Pulang di Top 36 D'Academy Asia 3

Usai pembagian grup, Konser Top 36 Dangdut Academy Asia 3 (D'Academy Asia 3) akhirnya dimulai.

oleh Puji Astuti HPS diperbarui 25 Okt 2017, 13:40 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2017, 13:40 WIB
Dangdut Academy Asia 3
Dangdut Academy Asia 3 atau D'Academy Asia 3 perwakilan dari Brunei Darussalam. (Helmi Affandi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Usai pembagian grup, Konser Top 36 Dangdut Academy Asia 3 (D'Academy Asia 3) akhirnya dimulai. Grup 1 tampil perdana pada Selasa (24/10/2017) tadi malam.

Enam akademia dari enam negara pun saling menampilkan aksi dan nyanyian terbaiknya untuk mencuri perhatian para komentator dan juri D'Academy Asia 3. Sayang, satu akademia sudah harus angkat koper dari kontes nyanyi dangdut terbesar tingkat Asia ini.

Siapakah akademia pertama yang sudah harus pulang ke negaranya? Berikut ulasannya.

Akademia pertama yang tampil adalah Marina Neno (Timor Leste) dengan lagu "Boom Boom". Sebagai pembuka, Marina tampil energik. Aksi dan suaranya dipuji cukup bagus oleh Soimah. Namun, ia juga dianggap masih punya banyak kekurangan. Diantaranya seperti tempo lagu yang keteteran. Secara keseluruhan, penampilan Marina bagus, tapi berada di bawah para pesaing yang tampil setelahnya.

Apalagi jika dibandingkan dengan Reza, wakil tuan rumah di grup ini. Juara 4 Dangdut Academy 2 itu semalam menyanyikan lagu "Pelaminan Kelabu". Mas Idayu dari Malaysia mengaku ia sudah menunggu lama penampilan Reza. Mas Idayu menyayangkan saat Reza tak lolos D'Academy Asia tahun lalu. Namun penantian Mas Idayu terbayarkan dengan penampilan memukau Reza. Komentator lain pun turut memberikan pujian untuk Reza. Rosalina Musa (Singapura) bahkan sampai meneteskan airmata menyaksikan aksi Reza.

Dari Grup 1 sendiri yang akhirnya tersenggol adalah Qahar Hashim (Brunei) yang sebelumnya menyanyikan lagu "Bujangan". Penampilan pria berwajah ganteng ini memang banjir kritikan. Iyeth Bustami diantaranya mengatakan Qahar tak punya bakat di musik dangdut. Qahar yang di negaranya adalah penyanyi rock pun dianggap bakal sulit bertahan.

Benar saja. Qahar pun menjadi peraih nilai terendah di babak penjurian yang dilakukan Kerry The Halabala (Thailand), Pak Ngah (Malaysia), Didinho (Timor Leste), Hetty Koes Endang (Indonesia), Mayuni Omar (Singapura), dan Hans Anuar (Brunei). Hanya meraih 432 poin, Qahar kalah jauh dari peringkat 5, Marina Neno, yang mendapat 447 poin.

Sementara itu, seperti sudah diprediksi, Indonesia lewat Reza DA2 masih jadi yang terkuat. Reza mengumpulkan total poin sebesar 520 angka. Unggul cukup jauh juga dari peringkat 2, Farez Adnan (Malaysia) yang merebut 491 poin. Setelahnya, ada Eriy Ryzale (Singapura) yang meraup 483 poin dan Ayu Asean (Thailand) dengan 454 poin ada di posisi ke-4.

Berikutnya, Grup 2 akan melanjutkan tampil di Konser Top 36 Dangdut Academy Asia 3. Di grup ini, wakil Indonesia; Aulia dari DA4 akan berjumpa dengan Rahila Rashun (Singapura), Hammad (Thailand), Fatrullah Yaakub (Brunei), Atanazio Sarmento (Timor Leste), dan One Forteen (Malaysia). Aksi mereka bisa disaksikan malam ini mulai pukul 19.30 WIB, hanya di Indosiar.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya