Harvey Weinstein Menjadi Terdakwa, Korban Pelecehan Seksual Puas

Liputan6.com, Los Angeles - Rasa lega tengah dirasakan oleh para wanita di komunitas Hollywood. Produser film Harvey Weinstein yang sebelumnya menjadi tersangka kasus pelecehan seksual, kini resmi ditangkap polisi.

Seperti dilansir dari Antaranews.com, Sabtu (26/5/2018), Harvey Weinstein menyerahkan diri ke kantor polisi New York City sambil disambut oleh puluhan awak media. Ia pun dikawal ke pengadilan dan didakwa atas pemerkosaan dan kejahatan seksual terhadap dua wanita yang tak disebutkan identitasnya.

Datang bersama pengacaranya, Weinstein sempat menyangkal tuduhan itu. Namun, ia tetap diwajibkan membayar uang jaminan sebesar US$ 1 juta bila ingin bebas dari dakwaan.

Sepanjang tahun lalu, sudah ada lebih dari 70 orang wanita yang mengaku sebagai korban pelecehan seksual Harvey Weinstein. Beberapa di antaranya merupakan bintang top Hollywood.

Salah satu artis korban pelecehan yang meluapkan kelegaan atas didakwanya produser 66 tahun itu adalah Asia Argento. Ia bahkan mengungkapkannya melalui media sosial secara langsung.

"Ini satu-satunya film Harvey Weisntein yang akan dikenang untuk #perpwalk (keluar masuk kantor polisi). Pada hari ini, Harvey Weinstein akan mengambil langkah pertamanya pada keturunannya yang tak terelakkan ke neraka," ujar Asia.

Kasus Harvey Weinstein ini memakan waktu tujuh bulan penyelidikan oleh kepolisian New York. Dugaan pelecehannya sendiri sudah terjadi sejak lebih dari 20 tahun lalu.

Ungkapan perasaan lain turut disampaikan Rose McGowan yang menuduh Weinstein memerkosanya pada 1997 silam.

"Kami mendapatkanmu, Harvey Weinstein, kami mendapatkanmu," tulisnya di Twitter.