Usai Melahirkan, Meghan Markle Langsung Disibukkan Proyek Keluarga

Selepas melahirkan putranya, Meghan Markle bergabung dengan keluarganya untuk meluncurkan sebuah proyek.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 10 Mei 2019, 12:30 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2019, 12:30 WIB
Meghan Markle - Pangeran Harry
Selepas melahirkan putranya, Meghan Markle bergabung dengan keluarganya untuk meluncurkan sebuah proyek. (PETER PARKS / POOL / AFP)

Liputan6.com, London - Keluarga Kerajaan Inggris saat ini tengah berbahagia atas kelahiran anak pertama Pangeran Harry dan Meghan Markle yang bernama Archie Harrison Mountbatten-Windsor, di London's Private Portland Hospital, Senin (6/5/2019) lalu.

Namun, mereka tak terlalu larut dalam kebahagiaan. Malahan selepas melahirkan putranya, Meghan Markle bergabung dengan Pangeran Harry, Pangeran William, dan Kate Middleton untuk meluncurkan sebuah proyek bernama Shout, seperti dikabarkan People, Kamis (9/5/2019)

Diketahui, proyek tersebut merupakan bagian dari kerjasama dengan organisasi Crisis Text Line di Inggris. Proyek tersebut diketahui memberikan dukungan terhadap kesehatan mental secara gratis dan rahasia melalui pesan teks.

Kamis (9/5/2019), Pangeran William, kakak Pangeran Harry, merilis sebuah pesan video dalam rangka kerjasamanya dengan organisasi Crisis Text Line tersebut. Ia bersama Kate Middleton, Pangeran Harry, dan Meghan Markle memotivasi orang-orang seluruh Inggris untuk mendaftar sebagai relawan untuk Shout.

 


Berbahagia

Meghan Markle dan Pangeran Harry
Meghan Markle dan Pangeran Harry tampil pertama kali dengan buah hati. (Dominic Lipinski / POOL / AFP)

Pangeran William tentunya juga amat berbahagia dengan kehadiran anggota keluarga baru di Kerajaan Inggris. Ia dan istrinya, Kate Middleton, mengucapkan selamat untuk adiknya.

"Tentu kami sangat senang, dan sudah tidak sabar untuk mengunjunginya beberapa hari ke depan," ungkap Pangeran William dalam video yang diunggah oleh akun resmi Kensington Royal, Selasa (7/5/2019).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya