Penyakit Depresi dan Serangan Panik Nunung Srimulat Kambuh, Ini yang Bakal Terjadi

Liputan6.com, Jakarta - Nunung Srimulat kembali dengan pemberitaan mengejutkan. Di tengah kasus narkoba yang masih bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, dia diketahui mengidap depresi dan serangan panik.

Gangguan psikologis itu sudah diderita Nunung Srimulat sejak tiga tahun terakhir. Sampai detik ini, ia masih mengonsumsi obat antidepresan.

Bagus Permadi, yang tak lain adalah anak Nunung Srimulat mengungkap reaksi yang terjadi bila gangguannya itu kambuh. Menurut Bagus, reaksinya berbeda dari orang panik kebanyakan.

"Paniknya dia yang benar-benar, kalau buat aku sih aneh. Tapi kembali lagi mama memang seperti itu, jadi enggak bisa nenangin dia, jadi hilang-hilang sendiri rasa paniknya," jelasnya di PN Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019).

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

"Kadang reaksinya nangis, kadang lemas, kayak tadi mau pingsan. Kita juga jadi ikutan panik juga. Tapi paling nanti selang berapa lama, mama akan normal kembali," ia menyambung pernyataan.

Memang, sesaat setelah persidangan di PN Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019), Nunung nyaris pingsan. Beruntung suaminya, July Jan Sambiran dengan sigap menahan badannya.

"Iya kayak gitulah paniknya. Kalau aku lihat itu paniknya mungkin karena harus ditunda lagi saksinya. Dia memang dari kemarin-kemarin udah panik, udah bingung sendiri, sudah cemas sendiri," papar Bagus Permadi.

Banyak hal yang bisa membuat serangan panik komedian ini kambuh. Biasanya, salah satu pemicunya bila ia mendengar kabar yang kurang baik dari keluarganya.

"Yang biasa pancing kepanikan mama itu kabar-kabar dari keluarga di Solo. Gimana, ada berita apa, biasanya mama langsung panik. Tapi kalau soal pekerjaan, enggak," ucapnya.