Inul Daratista Jengkel Dangdut Dianggap Musik Norak dan Tak Berkelas

Inul Daratista meluapkan kekesalannya lantaran Sang Ratu Ngebor jengkel karena masih saja ada yang menganggap rendah musik dangdut.

oleh Wayan Diananto diperbarui 24 Agu 2020, 15:20 WIB
Diterbitkan 24 Agu 2020, 15:20 WIB
Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)
Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)

Liputan6.com, Jakarta - Ada dangdutan di resepsi pernikahan di pinggir jalan hingga hotel bintang lima. Acara sunatan hingga kampanye presiden pun menampilkan dangdutan. Demikian Inul Daratista mengingatkan.

Artinya, musik dangdut itu luwes. Ia mampu menembus berbagai kelas sosial dan ekonomi. “Hampir 70 persen rakyat Indonesia nikmati sajian dangdut,” beri tahu Inul Daratista.

Nilai dangdut cukup bagus belakangan ini, meski citra para artisnya belum berbanding lurus dengan menanjaknya pamor dangdut itu sendiri. Inul Daratista lantas mengingatkan peran manajemen dalam membangun citra pedangdut.

Padahal Tak Semua Jelek

Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)
Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)

Inul Daratista mendadak mengulas perkembangan dangdut karena kesal masih saja ada pihak yang menyepelekan genre musik yang satu ini. Ia menumpahkan kekesalan di akun Instagram terverifikasi miliknya.

Inul Daratista mengunggah pesan berlatar hitam, isinya, “Aku iki sik heran kadang masih ada pelaku dangdut alias artis dangdut itu dianggap murah! Norak! Kurang kelas! Disepelekan! Bahkan tak dianggap padahal tidak semua jelek.”

Karena Cari Duit Gampang

Unggahan Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)
Unggahan Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)

Pelantun “Kocok-kocok” dan “Masa Lalu” ini menilai, hiburan terbesar di Indonesia yang bisa menjangkau kelas atas maupun bawah adalah dangdut. Tidak segmented dan meraup rating.

Tidak semua pedangdut tidak berprestasi, bahkan yang dari lahir nangis aja ada cengkoknya banyak juga hahaha krn emak bapaknya ngarep banget anaknya jadi pedangdut karena cari duit gampang,” tulis Inul Daratista, Minggu (23/8/2020).

Musik, Artis, Olah Tubuh

Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)
Inul Daratista. (Foto: Instagram @inul.d)

Pemilik Goyang Inul itu pun mengimbau, jika ada pedangdut yang perilakunya kurang pas, jangan dirundung atau dihakimi melainkan diingatkan. Yang namanya seni, punya nilai tersendiri. Begitu pula dangdut.

Dari musicnya, suara artisnya, gerak olah tubuhnya, semua punya nilai tersendiri, urusan nilai estetikanya memang harus ada tapi itu berproses. Jangan karena artis dangdut dicap minus malah tidak diberi ruang,” imbuhnya.

 

Tanpa Dangdut, Enggak Ramai

Inul Daratista. (Foto: Fandy Susanto dari Instagram @inul.d)
Inul Daratista. (Foto: Fandy Susanto dari Instagram @inul.d)

Bintang sinetron Kenapa Harus Inul itu pun berpendapat, “Justru dulu aku bisa jejer tampil sama yang lebih hebat malah muncul keinginan-termotivasi- terinspirasi dan berubah jadi lebih baik.Berkaca sama yg lebih baik.”

Inul Daratista percaya, salah satu judul lagu Project Pop memang benar adanya, yakni "Dangdut is the Music of my Country".

Lebih dari 30 ribu orang menyukai unggahan ini. Sejumlah artis merespons. Fitri Carlina misalnya, menulis, “Hidup Dangdut. Enggak Ada Dangdut Ngga Rame.”

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya