Jadi Mualaf, Nathalie Holscher Mantap Berhijab dan Berhenti Jadi DJ

Liputan6.com, Jakarta - Nathalie Holscher selama ini dikenal sebagai seorang DJ yang kerap berpenampilan cukup terbuka. Beberapa waktu lalu ia mengambil keputusan besar, yaitu menjadi seorang mualaf.

Tak hanya itu saja, perlahan Nathalie Holscher mulai berpenampilan tertutup hingga pada akhirnya ia memutuskan untuk berhijab. Keputusan itu ia ambil setelah beberapa hari menjadi seorang muslimah.

"Sebenarnya awal-awal itu kayak pelan-pelan aja deh, pakai-pakai kerudung nanti-nanti, sabar-sabar dulu, coba-coba aja. Terus akhirnya pas salat, selesai salat asar langsung 'Ah kayaknya pakai kerudung deh, kayaknya pakai kerudung lebih tertutup'," kata Nathalie Holscher seperti dilansir dari tayangan YouTube KH Infotainment pada Selasa (29/9/2020).

Ada alasan lain yang mendasari Nathalie Holscher memilih untuk menutup auratnya. Salah satunya adalah karena ia sudah mulai tidak nyaman jika tato di tubuhnya terlihat oleh orang-orang.

"Karena pas semenjak mualaf mulai ke sini, ke sini tuh kayak enggak pede gitu, kalau tato kelihatan dikit langsung tutup, terus rambut. Lebih nyaman karena tertutup, karena udah mulai risih aja kalau tato kelihatan," katanya lagi.

Bicara soal tato, Nathalie Holscher memang sudah memiliki rencana untuk menghilangkan tato-tato yang ada di tubuhnya itu. Namun untuk melakukannya perlu melewati beberapa proses.

"Ngilangin memang niat karena kan ini kan butuh proses ya jadi enggak cuma sekali, jadi harus beberapa kali treatment harus tiga atau empat kali baru hilang," ungkapnya.

Bersamaan dengan keputusannya berhijab, Nathalie Holscher juga mengumumkan bahwa ia sudah berhenti dari dunia hiburan malam yang selama ini ia geluti sebagai DJ. Keputusan itu sudah bulat tanpa ada kekhawatiran akan kehilangan pekerjaan dan pendapatan.

"Iya lah, udah fix (berhenti DJ). Enggak (khawatir) lah, ya mengalir aja semuanya kan kita serahkan yang di atas (Tuhan)," tutup Nathalie Holscher.