Perempuan Tanah Jahanam Cetak Rekor 17 Nominasi FFI 2020, Joko Anwar Bahas Kasta Film di Masa Lalu

Jumlah nominasi terbanyak yang diraih sebuah film di FFI selama ini 14. Perempuan Tanah Jahanam cetak rekor baru, yakni 17. Joko Anwar bereaksi.

oleh Wayan Diananto diperbarui 09 Nov 2020, 13:30 WIB
Diterbitkan 09 Nov 2020, 13:30 WIB
Perempuan Tanah Jahanam (Instagram/ base.id)
Perempuan Tanah Jahanam (Instagram/ base.id)

Liputan6.com, Jakarta FFI 2020 membukukan sejarah baru bagi sinema Indonesia. Pencetak rekor baru itu adalah Perempuan Tanah Jahanam karya Joko Anwar yang meraih 17 nominasi Piala Citra.

Perempuan Tanah Jahanam yang bergenre horor-thriller dibintangi Tara Basro, Marissa Anita, Asmara Abigail, dan Christine Hakim. Di tangga box office, ia menyerap 1,7 juta penonton lebih.

Joko Anwar bangga atas pencapaian ini. Lebih lanjut Joko Anwar menyampaikan sejumlah catatan penting terkait pencapaian Perempuan Tanah Jahanam dalam perhelatan FFI 2020.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Ada Semacam Pengastaan

Joko Anwar. (Foto: Instagram @jokoanwar)
Joko Anwar. (Foto: Instagram @jokoanwar)

“Dulu ada semacam pengastaan genre film, khususnya orde baru. Horor nyaris tak pernah dapat nominasi FFI khususnya di tiga kategori utama yakni Film, Sutradara, dan Skenario,” Joko Anwar mengingat.

“Dulu, genre horor dipandang sebagai kasta rendah padahal kalau melihat lebih dekat, genre apapun termasuk horor bisa membuat industri film sebuah negara menggeliat dan dikenal luas,” paparnya, panjang.


Tahunya Film Horor Dulu

Misni dalam Perempuan Tanah Jahanam. (Foto: Instagram @jokoanwar)
Misni dalam Perempuan Tanah Jahanam. (Foto: Instagram @jokoanwar)

Sutradara Gundala dan Janji Joni mencontohkan, di era 1990-an, industri film Jepang dilirik dunia gara-gara fenomena Ringu alias The Ring. Memasuki milenium baru, giliran film memedi buatan Thailand mengglobal. Indonesia bisa menyusul.

“Orang mungkin tahunya film horor dulu. Setelah itu, akan menjajal genre lain buatan negara tersebut. Pengabdi Setan, misalnya. Secara kualitas meraih 6 Piala Citra, jumlah penonton di Indonesia sampai 4,2 juta,” Joko Anwar mengulas.

 


Minggu Lalu, Peringkat Kelima

[Fimela] Joko Anwar
Preskon film Perempuan Tanah Jahanam (Nurwahyunan/Fimela.com)

Dalam catatannya, Pengabdi Setan telah mendunia lantaran dibeli lebih dari 40 negara, 20 di antaranya tayang di bioskop termasuk Meksiko dan Spanyol. Perempuan Tanah Jahanam mengikuti jejaknya.

Berlaga di Festival Film Internasional Sundance Januari 2020, film ini direspons hangat sejumlah negara. “Minggu lalu, peringkat kelima di tangga box office Thailand,” kata Joko Anwar saat berbincang dengan Showbiz Liputan6.com via telepon, Minggu (8/11/2020). 


Susi Susanti dan Imperfect

Poster Perempuan Tanah Jahanam (Instagram/ jokoanwar)
Poster Perempuan Tanah Jahanam (Instagram/ jokoanwar)

Diberitakan sebelumnya, 17 nominasi yang diraih Perempuan Tanah Jahanam termasuk Pemeran Utama Pria dan Wanita, Skenario Asli, Sutradara, dan Film Terbaik. Ia bersaing ketat dengan Susi Susanti: Love All (13) dan Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan (11).

Terkait peluang menang, Joko Anwar menyebut, “Kalau sudah namanya awarding, sangat bergantung pada selera juri di mana setiap elemen film punya standar teknis masing-masing.”

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya