Melanie Subono Bereaksi Mengenai Aturan Pemerintah Larang WNA Masuk Indonesia 1 Januari 2021

Liputan6.com, Jakarta - Penyebaran virus Corona Covid-19, semakin menjadi-jadi. Hal ini juga menjadi perhatian selebritas sekaligus aktivis sosial Melanie Subono.

Ditambah dengan pernyataan pemerintah yang menyebut bahwa WNA dilarang masuk Indonesia per tanggal 1, membuat putri promotor Adrie Subono geram.

Bagi peraih AMI Award 2008 sebagai Best Solo Female Rock Singer ini tak beda seperti menggali kuburan sendiri. Hal itu diungkapkannya di akun Instagram terverifikasi miliknya, Selasa (29/12/2020) dengan mengunggah foto sebuah pemberitaan.

Melanie Subono mempertanyakan maksud dari pemerintah yang baru melarang WNA datang ke Indonesia sejak 1 Januari 2021 mendatang.

"Pemerintah larang WNA masuk per tanggal 1 , tapi sebelum malam taun baru dll tetep boleh . Kenapa ga dari HARI INI? emang kalo tgl 1 bahaya , kalo sekarang gak bahaya?" tulisnya.

Apakah ada bedanya WNA tak boleh ke Indonesia sementara WNI yang ada di luar negeri boleh pulang? Hal itu juga ditanyakan wanita kelahiran Hamburg, Jerman, 20 Oktober 1976.

"WNA ga boleh masuk tp WNI pulang dari luar negeri boleh .. Disuruh karantina aja , Mandiri . Emang temen temen gue beneran disiplin tuh kalo karantina ga diawasin? Boro boro," tambahnya.

Saat ini sudah banyak selebritas Tanah Air yang melakukan liburan ke luar kota meski sudah menjalani protokol kesehatan. Namun menurut Melanie tetap membawa risiko.

"WNI dalam negri tetep boleh laaaah mondar mandir antar kota . Asal Swab . Nah emang swab hari ini Negatif besok sama? bisa aja inkubasi nya baru kebaca besok. Eh udah keburu terbang," lanjutnya.

Wanita yang sempat menikah dengan atlet yudo, Martua Radja Simatupang ini menuangkan kekesalannya.

"Lah itu temen2 public figure yang pada Posting foto liburan dll, Emang Sekarang pas mayoritas Positif, Pada post gak? Sebagian doang, minta doa

Yang pada ke pulau bayaran itu jg pda "disarankan" ga usah umumin mereka positif .

Mereka bakal umumin ndiri or Nahan liburan?" sambungnya.

Bagi Melanie Subono, saat ini pemerintah dan rakyat sama-sama egois. Tak mau menahan diri secara serentak untuk berdiam diri di rumah selama tiga minggu.

""Tapi nanti ekonomi jatoh dong?" YES BUAT 3 mingguDan gak juga kalo yang pada kaya noh bagi duit liburannya buat yang miskin 3 minggu aja gitu

Liat negara lain yang ngalah 3-4 minggu skarang ekonomi udah mulai membaik

Lah ini kita malah balik lagi ke MINUS dan udah setahun loh dan minimal 6 bulan pertama taun depan akan makin terpuruk . Ngalah aja dulu

Yang musti kerja ya kerja .. ini soal yang cuma MODAL BOSEN, KANGEN loh

WOIIIII gak kasian tenaga medis, ama yang disiplin?" teriaknya.