Lirabica Mantan Finalis Miss Earth Dipersekusi Sejumlah Warga Gara-Gara Sering Joging

Mantan Finalis Miss Earth Lirabica mendapat perlakukan tak nyaman oleh sejumlah warga setelah ia sering berlari pagi.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 14 Sep 2021, 12:02 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2021, 18:17 WIB
Lirabica
Lirabica mantan finalis Miss Earth Indonesia 2019. (IST)

Liputan6.com, Jakarta Model sekaligus mantan finalis Miss Earth Indonesia 2019 Lirabica dipersekusi oleh sejumlah warga di kompleks perumahannya di area Bogor, Jawa Barat. Alasannya lantaran ia sering joging hingga membuat tetangga resah.

Keresahan muncul karena setelah Lirabica sering berlari pagi, sejumlah bapak-bapak di kompleks tempat tinggalnya rajin ikutan joging. Hal itu membuat para istri alias ibu-ibu kompleksnya geram.

Hingga pada suatu hari, Lirabica dihampiri oleh sejumlah orang yang disebabkan oleh perasaan geram para ibu di kompleks rumah.

"Saya sangat syok, 29 Mei 2021 rumah saya dimasuki warga. Mereka berniat persekusi saya, tuduhan saya dengan kata-kata tidak senonoh. Berawal dari saya olahraga. Tapi mereka mempersekusinya dengan fitnah saya tidak baik," ujar Lirabica kepada wartawan, Senin (14/9/2021).

 

Pengurus Ikutan

Lirabica
Lirabica mantan finalis Miss Earth Indonesia 2019. (IST)

Kuasa hukum Lirabica, Ferry Juan, turut menceritakan bahwa tak hanya sejumlah warga, namun pengurus pun ikut mempersekusi kliennya.

"Ibu lira berkata, 'Apa saya salah dandan cantik untuk joging?' Pak RT harusnya mengayomi warganya, Pak RT malah ikut-ikutan menyerang Ibu Lira. Ibu Lira sudah membuat LP terhadap Pak RT," terang Ferry.

Orangtua Nyaris Terseret

Tak hanya Lira, orangtuanya pun nyaris menjadi korban kekerasan atas dampak dari persekusi yang dialaminya.

"Tanggal 29 Mei 2021 sekitar jam 10 pagi bahkan ortu saya mau dipukul, banyak sekali, 10 orang. Mereka masuk sampai ke dalam rumah. Masuk ke ruang TV, mencaci maki segala macam kata tidak senonoh, mengusir," cerita Lira.

"Saya cuma bisa nangis, syok. Enggak tahu harus bagaimana. Saya kasihan sama ortu saya. Papa saya tidak berdaya, dia sakit," lanjutnya.

Lira juga mengatakan bahwa pada tanggal 17 Agustus 2021, rumahnya kembali agar Lira dan keluarganya keluar dari rumah.

Melibatkan Pihak Berwajib

Atas kejadian itu, Lirabica lantas menghubungi pihak yang berwajib. Bahkan Lira sudah melaporkannya ke Polres Bogor. Sejumlah petugas dari Babinsa pun datang ke kediaman Lira.

"Saya minta ada aparat segera memproses, cukup lama. Ada yang melerai dari Babinsa," cerita Lira.

Mengungsi

Setelah kejadian tersebut Lira pun mengungsi ke rumah orangtuanya. Hal itu dilakukan karena Lira mendapat peringatan bahwa dirinya diawasi 24 jam. Kejadian ini menimbulkan trauma di dalam dirinya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya