6 Fakta Idang Rasjidi Komplikasi Diabetes, dari Kelingking Bolong Hingga Hoaks 2 Kaki Diamputasi

Liputan6.com, Jakarta Musikus Idang Rasjidi tengah berjuang melawan komplikasi enam penyakit. Kabar ini dikonfirmasi oleh Jilly Likumahuwa, kerabat sekaligus artis jaz yang mengawal Idang selama dirawat di RS Azra Bogor Jawa Barat.

Lewat akun Instagram pribadinya, Jilly Likumahuwa membeberkan sejumlah fakta terkait dirawatnya salah satu punggawa jaz Tanah Air itu dan tindakan yang telah dilakukan tim medis.

Laporan khas Showbiz Liputan6.com kali ini menghimpun 6 fakta seputar komplikasi penyakit termasuk diabetes yang dilawan pemilik album Heaven and Earth, termasuk klarifikasi seputar hoaks yang menyertainya.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

“Jadi sakitnya Paps Idang Rasjidi memang benar-benar komplikasi sekali. Sangat-sangat mirip dengan sahabatnya Alm. Benny Likumahuwa,” beri tahu Jilly Likumahuwa pada 2 Desember 2021.

Ia merinci enam penyakit yang dilawan Idang Rasjidi yakni diabetes melitus atau gula basah, albumin atau protein darah kurang, kurang leukosit, asam urat, penyakit ginjal, dan pengapuran di punggung.

Terkait penyakit ginjal, tim dokter berupaya jangan sampai Idang Rasjidi cuci darah karena bisa jadi ini akan memperumit keadaan. Idang sendiri telah menjalani transfusi darah.

“Karena albumin dan lekositnya sangat kurang, maka akan ditransfusikan 2 kantung darah A+ untuk membuat keduanya normal dan memenuhi syarat untuk diambil tindakan amputasi,” tulis Jilly Likumahuwa.

Masih lewat status teks yang diunggah di akun Instagram pada 2 Desember 2021, Jilly Likumahuwa menyebut tindakan amputasi diambil tim medis bukan tanpa alasan.

“Untuk mencegah menjalarnya si gula menggerogoti tubuhnya karena sudah bolong di bawah klingking kaki kirinya. Jika setelah transfusi masih kurang juga jumlah albumin dan lekositnya, maka akan di tunda dulu amputasinya,” cuitnya.

“Fooding dari paps Idang Rasjidi harus dijaga, semuanya serba ditakar. Untuk itulah saya memutuskan untuk benar-benar akan memperhatikan Paps Idang Rasjidi,” ia menyambung.

Makanan dibuat sendiri dan ditakar serta diberikan pada jam yang tepat. Dalam kesempatan itu, Jilly Likumahuwa minta maaf karena para sahabat belum diizinkan menjenguk Idang.

Jilly Likumahuwa mengabarkan Idang Rasjidi telah menerima transfusi dan menjalani puasa sebelum menempuh tindakan operasi. Anak-anak mendampingi dan menguatkannya.

“Tadi sudah di transfusi sedang menjalankan puasa dan setelah magrib persiapan untuk masuk ruang operasi persiapan 30 menit sampai 1 jam. Bahagia sekali melihat anak-anak Paps,” katanya.

Jilly Likumahuwa membantah kabar yang menyebut dua kaki Idang Rasjidi telah diamputasi. “Itu ide ceritanya siapa ya? Sementara dokter aja ga bertindak sejauh itu,” bantahnya.

Jilly Likumahuwa minta masyarakat mendoakan dan tak mudah tersulut isu. “Sedih banget aku membacanya. Tidak betul Pak Idang Rasjidi Di amputasi kedua kakinya,” pungkasnya.