Liputan6.com, Jakarta Iqlima Kim mengaku mendapatkan pelecehan seksual dari pengacara kondang Hotman Paris Hutapea ketika masih menjadi asisten pribadinya (aspri). Wanita asal Sukabumi, Jawa Barat itu mengaku pernah diajak cek in di sebuah hotel, untuk memenuhi hasrat pengacara 62 tahun itu.
Setelah melayangkan somasi, Iqlima Kim melalui pengacaranya Razman Arif Nasution akan melaporkan masalah ini ke Komnas Perempuan untuk meminta perlindungan hukum mengenai masalah ini.
Tak hanya itu, Razman Arif Nasution juga akan membawa masalah ini ke Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (PPPA).
Advertisement
Baca Juga
"Saya sudah dihubungi oleh Kementerian PPPA, besok jam 9 saya upayakan meski dalam kondisi sakit, saya upayakan saudari Iqlima Kim akan datang ke Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia di Jalan Medan Merdeka Barat," tutur Razman Arif Nasution saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2022).
"Semua data akan saya bawa. Kami akan buat surat minta perlindungan hukum dan bantuan hukum," sambungnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Depresi
Razman Arif Nasition menyebut kliennya mengalami depresi berat sehingga jatuh sakit. Parahnya Iqlima Kim sampai mengalami pendarahan karena masalah ini sudah mengganggu pikirannya.
"Iqlima Kim kirim ke saya bahwa dia ada pendarahan dari hidung dan mulut, saya sebenarnya kasihan banget kok sampai setega itu mengganggu pikiran dia," tutur Razman Arif Nasution.
Advertisement
Direspon
Razman Arif Nasution bersyukur Kementerian PPPA merespons keluhan Iqlima Kim terkait pelecehan seksual yang dialami dari seorang pengacara kondang. Setelah itu, Iqlima Kim akan menyambangi Komnas Perempuan dan Perlindungan Anak.
"Tapi sebelum sampai ke kepolisian, Kim diminta dulu dukungan dari banyak pihak. Karena memang dia minta ajak dan lain-lain dan saya terima kasih dari Kementerian Perempuan sudah merespons," tuturnya.
"Kementerian perempuan ini dia lihat sudah viral, maka dia minta verifikasi, besok saya akan upayakan, setelah itu kami akan ke komisi perlindungan perempuan lagi (Komnas Perempuan), dan juga komisi perlindungan anak," sambungnya.
Bukan Pansos
Meski tuduhan pelecahan sempat dibantah oleh Hotman Paris, dan menyebut Iqlima Kim hanya ingin pansos saja selaku kuasa hukum Razman membantahnya. Bahwa pelecehan benar-benar dialami oleh kliennya yang dilakukan oleh Hotman Paris.
"Jadi ini bukan penggiringan opini, tapi ini sehubungan dengan instansi terkait, sehingga nanti ketika dibuat laporan, itu sudah benar-benar plong," tukas Razman Arif Nasution.
Advertisement