Liputan6.com, Jakarta Di balik rasa sakit hati atas fitnah dan hinaan yang dilontarkan W, Dewi Perssik tak kuasa menahan kesedihannya kala melihat wanita paruh baya itu bersujud meminta maaf kepada ibunya.
"Ya enggak tega saja lihat kayak gitu," kata Dewi Perssik di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (29/11/2022).
Sri Muna, ibunda Dewi Perssik, tak menampik anaknya termasuk pribadi yang mudah tersentuh, melihat orang tua yang sedang bersedih. Meski begitu, Sri Muna mengaku sakit hati anaknya dihina dan difitnah sedemikian rupa.
Advertisement
"Ini (Dewi Perssik) memang enggak tegaan kalau lihat orang tua, walaupun bukan orangtuanya sendiri. Tapi saya sebagai orangtuanya (sakit hati), itu dia anak saya. Semua orang punya anak dibanggakan sama orangtuanya, apalagi ini (Dewi) pekerja keras," kata Sri Muna.
Baca Juga
Menyerahkan kepada Ibunda
Terkait kasus dugaan penghinaan dan fitnah ini, Dewi Perssik menyerahkan sepenuhnya pada keputusan sang ibu, apakah laporannya terhadap W akan dicabut.
"Saya ikuti ibu saya aja. Sekali lagi saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Polres Jaksel, luar biasa. Benar-benar hitungan jam kemarin, beberapa kasus terselesaikan dengan baik, tidak ada kendala," ucap Dewi.
Advertisement
Ibunda Masih Sakit Hati
Sri Muna menambahkan, sementara ini dirinya masih butuh waktu mempertimbangkan kelanjutan laporannya terhadap W. Ia mengaku masih sakit hati anaknya dihina dan difitnah.
"Iya, nanti saya pertimbangkan dulu, saya istigfar dulu. Mau salat dulu, soalnya saya sakit. Kan mereka enggak tahu kalau saya sakit, darah tinggi langsung naik," ujar Sri Muna.
Belum Menemukan Kesepakatan
Sekadar informasi, Dewi Perssik bersama ibu dan tim kuasa hukumnya mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan guna melakukan mediasi dengan W. Namun, mediasi dinyatakan tidak menemukan kesepakatan.
Kendati W sudah menjalankan salah satu permintaan Dewi Perssik untuk meminta maaf secara langsung, ibunda Dewi masih butuh waktu mempertimbangkan apakah laporannya akan dicabut. (Liputan6.com/M. Altaf Jauhar)
Advertisement