Gibran Rakabuming Ngefans Rizal Ramli Sebelum Sang Mantan Menteri Tertawakan Pernikahan Kaesang Pangarep

Liputan6.com, Jakarta Yang lagi panas di medsos pekan ini, aksi bekas Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Indonesia, Rizal Ramli, menertawakan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

Nyinyiran ini dibalas Gibran Rakabuming. Beberapa hari sebelumnya, ia menjelaskan pihak keluarga telah mengirim undangan seraya mengaku ngefans Rizal Ramli.

Meski bekas menteri era Jokowi itu tak bisa hadir, Gibran Rakabuming tidak kecewa. “Beliau kan memang supersibuk, ya,” ujarnya, kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Berita Surakarta.

Dalam rekaman wawancara yang diunggah pada 8 Desember 2022 itu, Wali Kota Solo kala itu berharap Rizal Ramli punya waktu longgar untuk datang kondangan ke Pura Mangkunegaran Solo.

“Yang jelas kami sudah mengundang beliau. Kalau beliau sedang kosong ya, kita berharap beliau hadir (ke pernikahan Kaesang),” Gibran Rakabuming memberi tahu jurnalis.

“Karena saya juga ngefans sama beliau. Siapa tahu beliau ingin diajak nyanyi juga menyumbangkan beberapa buah lagu (di pernikahan Kaesang),” ia membeberkan.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Diberitakan sebelumnya, Rizal Ramli mengoceh via akun Twitter terverifikasi, Senin (12/12/2022). Tanpa menyebut nama, ia menyindir pernikahan yang digelar di Yogyakarta dan Solo.

“Pesta mantuan lebih megah dan monarch dari mantuan2 Sultan Jokja atau Solo,” Rizal Ramli menulis kemudian membubuhkan emotikon wajah ngakak hingga mengeluarkan air mata.

Tak henti sampai di situ, bekas menteri ini mengoceh, “Barisan Kereta Kuda bagaikan pernikahan kerajaan Inggris atau Belanda. Metamorfosa, dari Presiden asal rakyat biasa menjadi Sang Raja yg lebih hebat dari Sultan Jokja atau Solo. Sweet revenge.”

Cuitan ini disertai emotikon wajah ngakak lagi. Gibran Rakabuming mengetahui aksi nyinyir Rizal Ramli. Ogah banyak cingcong, ia hanya merespons ringkas dengan satu huruf, “Y.” Jawaban Gibran Rakabuming ini viral lantaran disukai lebih dari 15 ribuan orang.