Liputan6.com, Jakarta Ressa Herlambang masih menjadi perbincangan masyarakat. Gara-garanya adalah pengakuannya yang jatuh miskin setelah kedua orangtuanya mendadak bangkrut dari beberapa tahun yang lalu.
Ressa Herlambang kemudian banyak diundang di podcast-podcast, salah satunya adalah di podcasts Melaney Ricardo. Di sana, ia kembali menceritakan banyak hal mengenai kehidupan terpuruknya.
Salah satunya adalah ketika sang ibunda meninggal dunia pada 2022 lalu. Ressa Herlambang mengatakan bahwa hal itu masih menjadi ujian yang paling berat.
Advertisement
Bahkan, Ressa Herlambang sempat ingin mengakhiri hidupnya.
Baca Juga
Percaya dan Yakin
Ressa Herlambang bahkan sudah memegang sebilah pisau dan hampir menikam dirinya sendiri. Beruntung, hal itu tidak jadi dilakukannya karena masih ingat akan Tuhan.
"Jadi buat Ressa adalah gini, when we believe, ketika Tuhan naruh kita di mana pun adalah satu, kita harus percaya dan yakin teh. Karena Ressa percaya gini, nih yang Ressa rasain ya teh, berapa bulan yang lalu (kira-kira) setahun setelah mama meninggal, itu mah pisau udah mau deket sini (dada), teh," ungkap Ressa Herlambang dalam tayangan video, Kamis (16/2).
"Mau bunuh diri kamu?" tanya Melaney Ricardo.
Â
Advertisement
Frustasi
Ressa Herlambang sempat frustasi karena ia tak kunjung mendapat pekerjaan. Padahal dirinya sudah melamar pekerjaan ke sana ke mari.
"Ressa ngelamar kerja ke pelayaran, ngelamar ke kantor, ngelamar kemana nggak ada yang diterima. Satu, Ressa kan udah bukan anak muda lagi, tua juga belum, tapi usia produktifnya itu udah lewat," jelas Ressa.
"Terus lagi, orang bakal nanya 'Ha? Ressa mau kerja? Bukannya dia anaknya orang kaya?' Nah buat Ressa itu, gimana ya cara ngejelasinnya karena kan nggak mungkin Ressa 'gini loh Pak HRD, aku tuh gini, gini, gini'," lanjut Ressa Herlambang.
Â
Takdir
Terlepas dari itu, Ressa Herlambang meyakini bahwa ini memang sudah apa yang sudah ditakdirkan oleh Tuhan. Beruntung, kehidupan Ressa Herlambang saat ini sudah sedikit membaik. Ia sudah banyak mendapat tawaran-tawaran untuk menyanyi lagi.
"Ressa percaya, apa pun yang terjadi sama Ressa ini adalah garis Tuhan," kata Ressa.
Advertisement
Kontak Bantuan
Simak juga informasi berikut ini:
KONTAK BANTUAN
Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.
Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku
Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.
Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.