Liputan6.com, Jakarta Cuaca panas yang melanda Asia atau yang juga dikenal dengan fenomena heatwave di Asia, hingga hari ini masih terasa di sejumlah kota beberapa negara. Salah satu negara yang juga terkena dampak gelombang cuaca panas tersebut adalah India.
Hal itu disampaikan oleh BMKG bahwa 10 besar kota di Asia yang dilanda suhu panas maksimum selama 11-20 April 2023 di antaranya terdapat di India. Terdapat dua kota yang mengalaminya, yaitu Bundi dan Prayagraj/Ghoopur.
Baca Juga
Tampak bahwa cuaca panas di India juga turut dirasakan oleh Sonam Kapoor. Bahkan dalam sebuah unggahan terbarunya Sonam Kapoor mengungkapkan bahwa negaranya sempat dilanda suhu panas yang cukup merepotkan.
Advertisement
Namun begitu, Sonam Kapoor tampaknya tak mau terlalu larut dengan kondisi negaranya saat ini. Ia pun sudah memiliki salah satu solusi yang membuatnya tetap nyaman meskipun cuaca panas masih terus melanda. Tentu saja ini bisa menjadi tips tersendiri bagi sejumlah warga di negara-negara lain.
Â
Pemilihan Busana Sonam Kapoor di Tengah Cuaca Panas yang Melanda India
Terlihat dalam unggahannya di media sosial pada beberapa hari lalu, tepatnya Jumat (21/4/2023), Sonam Kapoor mengatasi dampak dari cuaca panas dengan cara memilih busana yang tepat.
"Dalam sari linen sederhana dengan perhiasan antik . Saya menemukan sari yang paling nyaman dipakai di panas India," tulis Sonam Kapoor melalui Instagram @sonamkapoor.
"Terima kasih... Karena telah membuat beberapa sari paling cantik dan terindah yang meneriakkan kesederhanaan," sambungnya sambil menyebut akun salah satu brand busana pilihannya.
Tips dari Sonam Kapoor dalam hal pemilihan busana tampaknya bisa diterapkan bagi siapapun di Tanah Air. Meskipun, penyebab panas di Indonesia berbeda dari penyebab di sejumlah negara Asia lain seperti India, Bangladesh, dan Myanmar.
Â
Advertisement
Penyebab Cuaca Panas di Asia
Mengutip laman Instagram BMKG, Minggu (23/4/2023), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa saat ini gelombang panas alias heatwave tengah melanda negara-negara Asia.
Suhu panas ekstrem melanda negara-negara Asia dalam sepekan terakhir. Adapun negara yang paling panas akibat gelombang panas ini adalah Bangladesh dengan suhu 51 derajat Celsius.
"Ternyata di beberapa negara di Asia sedang mengalami heatwave atau gelombang panas, hal ini tidak biasa terjadi sehingga menjadi perbincangan hangat dunia terkini," kata BMKG melalui akun Instagram terverifikasinya.
Meski begitu, BMKG mengklaim Indonesia tidak mengalami gelombang panas alias heatwave. Namun lembaga ini mengakui, sepekan terakhir suhu panas maksimum udara permukaan di Indonesia tergolong panas, jika dibandingkan hari biasanya.
Â
Fenonema yang Menyebabkan Cuaca Panas di Indonesia
Tidak ada heatwave atau gelombang panas di Indonesia tetapi suhu udara dan cuaca terasa sangat panas dalam sepekan terakhir. Apa penyebabnya?
Masih dari akun Instagram BMKG, ada beberapa penyebab suhu panas di Indonesia.
Pertama adalah adanya dinamika atmosfer yang tidak biasa. Selain itu, suhu panas bulan April di wilayah Asia Selatan secara klimatologis dipengaruhi oleh gerak semu matahari, di mana, lonjakan panas tahun 2023 adalah yang terparah.
Â
Advertisement
Pemanasan Global jadi Penyebab Cuaca Panas
Hal lain yang membuat suhu panas di Indonesia adalah tren pemanasan global dan perubahan iklim. Dikatakan oleh BMKG, gelombang panas atau heatwave makin berisiko berpeluang terjadi 30 kali lebih sering, oleh karenanya tidak heran kalau nantinya suhu panas bakal sering dirasakan oleh penduduk Indonesia.
Selain itu, dominasi Monsun Australia juga terjadi, yang menyebabkan Indonesia memasuki musim kemarau.
Tidak hanya itu, intensitas maksimum radiasi matahari pada kondisi cuaca cerah dan kurangnya tutupan awan juga menjadi penyebab suhu panas di Indonesia.