Liputan6.com, Jakarta Greysia Polii bercerita tentang perjuangannya melahirkan anak. Istri Felix Djimin itu diketahui baru saja melahirkan anak pertama melalui operasi caesar, pada Minggu (30/4/2023) di RSIA Bunda, Jakarta,
Sebenarnya sejak awal Greysia Polii berharap dapat melahirkan secara normal. Hanya saja, fase pembukaan persalinan yang tak kunjung bertambah, membuat dokter harus mengambil tindakan.
Baca Juga
"Sebenarnya udah mulai ada kontraksi pas 37 minggu. Tapi setelah kita tungguin kok enggak nambah-nambah," kata doter Caroline Hutomo, di RSIA Bunda, Jakarta, Rabu (3/5/2023).
Advertisement
"Ternyata secara alami kekuatan kontraksinya kurang ya. Akhirnya kita coba induksi, itu kita coba 3 hari tanggal 27, 28 dan 29. Sampai akhirnya tanggal 30 memutuskan caesar," sambung dokter Caroline.
Greysia Menahan Sakit Induksi
Diakui Greysia, 30 tahun berlatih keras sebagai atlet bulu tangkis, tidak sebanding dengan proses persalinan yang dijalani. Saking ingin melahirkan normal, Greysia rela menahan sakit karena diinduksi.
"Kata orang sakit banget, tapi coba deh. Bukan nantangin, tapi saya ingin banget melahirkan secara normal. Ternyata ketika dicoba, kalau kata dr Caroline umumnya obat kedua udah lancar, tapi kok saya enggak lancar-lancar sampai keenam," ungkap Greysia.
Advertisement
Jangan Dipaksakan
Sebagai suami, Djimin tahu betul bagaimana gigihnya Greysia, jika sudah menginginkan sesuatu. Karenanya ia mendukung keputusan Greysia melakukan induksi.
"Aku enggak tau harus gimana, cuma bisa support. Ya aku bilang jangan dipaksa. Tapi emang dia ingin normal. Akhirnya kita coba lagi, tapi dengan pengawasan dokter ya," ujar Djimin.
Bayi Lahir dengan Sehat
Greysia bersyukur janinnya dalam kondisi baik-baik saja. Hal itu yang menjadi penyemangat Greysia, di tengah rasa sakit yang mendera.
"Udah sakit, nangis, tapi bersyukur baby-nya baik-baik aja. itu yang bikin saya semangat. Tapi berdasarkan saran dokter, akhirnya kami putuskan caesar. Puji Tuhan baby Jessia lahir dengan sangat baik," ucap Greysia Polii. (Reporter: M. Altaf Jauhar)
Advertisement