Yoo Ah In Malah Pulang Saat Hendak Diperiksa Polisi soal Kasus Narkoba, Diancam Bakal Ditangkap Kalau Terus Emoh Dipanggil

Liputan6.com, Jakarta Proses investigasi kasus narkoba yang membelit Yoo Ah In masih terus berlanjut. Namun kini terhambat karena sikap sang aktor sendiri.

Dilansir dari Yonhap News Agency, Senin (15/5/2023), pada Kamis pekan lalu aktor bernama asli Uhm Hong Sik ini dijadwalkan menjawab pertanyaan polisi dalam putaran kedua. Ia hendak dimintai keterangan soal dugaan penggunaan lima obat terlarang, yakni propofol, ganja, kokain, ketamin, dan zolpidem.

Sebenarnya, ia sudah berada dekat di Kantor Polisi Seoul Metropolitan, lokasi pemeriksaan akan dilangsungkan. Namun secara mendadak ia memutuskan untuk balik badan, dan pulang ke rumah.

Lewat penuturan pengacara, ia rupanya mogok datang, karena merasa terlalu banyak wartawan yang datang.

Kepolisian diketahui sudah menjadwalkan ulang pemeriksaan Yoo Ah In pada akhir pekan mendatang. Namun pihak aktor Korea tersebut mengajukan sebuah syarat, yakni agar bisa hadir secara privat.

Agensi Kepolisian Nasional kemudian mengumumkan bahwa petugas berwenang akan mengajukan penerbitan surat penangkapan bila sang aktor terus ogah dipanggil untuk diperiksa.

“Pemeriksaan polisi pasti akan berlangsung pada tanggal terdekat,” kata perwakilan kepolisian.

Pihak kepolisian juga tidak merilis tanggal pemeriksaan ulang Yoo Ah In, karena pria 37 tahun ini dianggap bereaksi terlalu sensitif. “Bila tanggal kehadirannya tak bisa ditentukan lewat dialog, polisi akan menangkapnya,” kata sang perwakilan polisi menambahkan.

Diberitakan sebelumnya, Yoo Ah In ditangkap di bandara Incehon setibanya dari Los Angeles, AS, pada 5 Februari 2023, setelah polisi menerima permintaan penyelidikan dari administrasi Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan.

Melalui akun Instagram-nya, Yoo Ah In sempat menyampaikan permohonan maaf kepada penggemar yang kecewa atas kasus hukum yang tengah menjeratnya.

"Setelah diselidiki oleh polisi, saya belum memberikan permintaan maaf sepenuhnya. Sekali lagi saya ingin minta maaf kepada mereka yang telah mendukung saya dan mencintai saya atas kejadian yang tidak menyenangkan ini," tuturnya 28 Maret 2023 lalu.