Liputan6.com, Jakarta - Aktor Tengku Tezi turut berduka atas meninggalnya ibunda kekasihnya, Tyas Mirasih. Atas rasa kehilangan itu, Tezi ikut turun ke liang lahat, saat prosesi pemakaman ibunda Tyas.
Namun setidaknya, ia bersykur berkesempatan untuk mengenal dekat dengan almarhumah. Tezi mencurahkan rasa sayangnya, saat ibunda Tyas dirawat di rumah sakit.
"Pas mama lagi kondisi sakit gitu aku puas bisa peluk bisa cium bisa apa. Respons mama juga ingat sama aku," ungkap Tengku Tezi di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2023).
Advertisement
"Kayak senang lah aku ada kesempatan dekat dengan mama. Bisa dekat, bisa akrab, walaupun kita enggak tau dia sadar apa enggak," sambung Tezi.
Kesadaran Naik Turun
Tyas mengatakan, kesadaran mendiang ibunya memang sempat naik turun selama menjalani perawatan. Bahkan almarhumah sempat mengeluh minta pulang, ketika kesadarannya pulih.
"Beberapa hari belakang kayaknya mulai balik normal, mulai sadar. Jadinya mulai enggak nyaman. Sudah minta pulang. Habis itu hilang (kesadaran lagi)," jelas Tyas.
Advertisement
Dipanggil Tesi
Tyas juga bersyukur mendiang ibunda ingat dengan kekasihnya. Namun lantaran sulit menyebut huruf Z, almarhumah memanggil Tezi dengan sebutan Tesi.
"Manggilnya Tesi. Kita biasanya 'Mah Tezi mah bukan Tesi. Akhirnya sekarang jadi 'ini mah Tesi', kita ngikutin mama. Alhamdulillah mama beberapa kali pas sadar ingat Tesi," ungkap Tyas.
Ikut Mendoakan
Sayangnya Tyas enggan mengungkap secara rinci isi pembicaran antara mendiang dengan dirinya dan Tezi. Namun yang pasti, kata Tyas, mendiang mendoakan yang terbaik.
"Pokoknya ada doa-doa yang disampaikan ke kami lah. Mudah-mudahan doanya terkabul, doa yang terbaik," pungkas Tyas Mirasih. (M. Altaf Jauhar)
Advertisement