Liputan6.com, Jakarta Bali International Film Festival (Balinale) 2023 kembali digelar di tahun ke 16-nya. Ajangnya digelar selama empat hari mulai 1-4 Juni 2023. Festival tahunan ini menghadirkan 45 film dari 13 negara yang akan diputar di Park23 Creative Hub Cinema XXI, Tuban, Kuta, Bali.
"Balinale 2023 yang merupakan edisi ke 16 ini akan diputarkan puluhan film berkelas dari 13 negara yang akan kita apresiasi dengan memberikan penghargaan untuk kategori artistik dan teknis yakni Film Cerita Pendek, Film Dokumenter Pendek, Film Dokumenter, dan Film Cerita Panjang," ujar Pendiri dan Presiden Bali International Film Festival (Balinale), Deborah Gabinetti dalam keterangan tertulisnya, baru-baru ini.
"Dimana penilaiannya sendiri akan diberikan oleh beberapa kritisi dan pelaku film berkelas dari dalam dan luar negeri seperti Djenar Maesa Ayu, Jomon (Joe) Thomas, Michela Scolari, Richard Todd dan Jason Allan Neal yang akan menilai film tersebut," tambah Deborah.
Advertisement
Â
Independen
Diakui Deborah, Balinale yang didirikan pada tahun 2007 diakui secara internasional untuk program-programnya yang bervariasi dari film independen global dan film Indonesia.
"Festival ini akan menjadi ajang promosi film Indonesia yang signifikan dan pengembangan lebih lanjut dari industri kreatif negara ini melalui acara-acara industri global, asosiasi film, dan afiliasi profesional yang mapan dengan mengundang para sineas asing untuk menjelajahi Indonesia untuk mendapatkan peluang produksi bersama," ujarnya.
Â
Advertisement
Film Dokumenter
Sementara itu, sutradara Oliver Stone yang mengirimkan film terbarunya berjudul Nuclear Now yang merupakan film dokumenter yang punya pesan kuat pada perubahan iklim global merasa tersanjung bisa memutar film yang diproduksinya untuk pertama kalinya di festival Balinale 2023 ini.
"Saya sangat senang melihat film kami, Nuclear Now, ditayangkan di Bali International Film Festival. Harapan kami bahwa film ini bisa disaksikan oleh khalayak luas di seluruh Indonesia karena Indonesia merupakan salah satu
negara paling berperan penting dalam alih energi dan mereka harus berlomba melawan waktu," tandasnya.
Â
Daftar Film
Berikut 45 film yang akan diputar dan ditayangkan yang kemudian akan dinilai oleh tim juri untuk memperebutkan 4 kategori.
Film Cerita Pendek
1. Witness, Sutradara Aida Tebianian (Republlik Islam Iran)
2. Kama (An Eternity), Sutradara Esra Desvita Siagian (Indonesia)
3. Playground, Sutradara Yaxing Lin (United States)
4. Shut, Sutradara Niels Bourgonje (Belanda)
5. Please Hold the Line, Sutradara Tan Ce Ding (Malaysia)
6. Las Visitantes, Sutradara Enrique Buleo (Spanyol)
Film Dokumenter Pendek
1. Lolitha, Sutradara Azalia Muchransyah (Indonesia)
2. Behind the Seen, Sutradara Robin Gurney & Lawrence Blair (Indonesia)
3. 50 Years Around the Sun, Sutradara Wyatt Daily (Amerika Serikat)
4. Forgotten, Sutradara Roberto Natali (Indonesia)
5. Under Your Feet, Sutradara A.J. Kelly (Indonesia)
6. The Spider Whisperer, Sutradara Amélie Jaya (Indonesia)
7. Achewiq, the Song of the Brave Women, Sutradara by Elina Kastler Prancis/ Aljazair)
3. Film Dokumenter
1. Crows are White, Sutradara Ahsen Nadeem (Irlandia)
2. The Tone Wheels, Sutradara Yuda Kurniawan (Indonesia)
3. Turn Every Page, Sutradara Lizzie Gottlieb (Amerika Serikat)
4. Big Wave Guardians, Sutradara Luke Stirtz (Amerika Serikat)
Film Cerita Panjang
1. Sisu, Sutradara Jalmari Helander (Finlandia)
2. Klondike, Sutradara Maryna Er Gorbach (Ukraina)
3. Where the Wind Blows, Sutradara Philip Yung (Hong Kong)
4. Women Talking, Sutradara Sarah Polley (Amerika Serikat)
Â
Â
Advertisement