Liputan6.com, Jakarta Raline Shah beberapa waktu lalu menjadi sorotan warganet. Ia harus menerima begitu banyak kritik gara-gara komentarnya menyoal konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina.
Raline Shah menyebut bahwa dirinya tak punya pengaruh apa-apa dalam konflik yang sedang terjadi itu sekalipun memiliki pengikut yang banyak di Instagram. Bahkan karena hal itu, Raline Shah disebut sebagai pro Israel.
Baca Juga
Agaknya tudingan dan hujatan dari warganet sudah membuat Raline Shah gerah. Ia kemudian angkat bicara mengenai hal ini melalui akun Threads-nya pada Selasa (31/10/2023).
Advertisement
“Jujur saya bilang "a girl like me" itu bener satu postingan dan 10 juta follower tidak besar dampaknya satu posting. Kita harus realistis..yg bs membantu bukan hanya posting teman2 tapi dukungan konkrit lainnya dan doa kepada Allah yang amat tulus,” kata Raline Shah.
Dukung Palestina
Raline Shah kemudian menyatakan bahwa ia dan juga keluarganya sudah mendukung Palestina sejak lama, bahkan sejak ia lahir. Namun, ia merasa bahwa tidak semua hal perlu dipamerkan dan dijelaskan.
“Tuhan tau saya dan keluarga saya support Palestina sejak saya lahir bukan dari kejadian ini. Tapi apakah semua harus dipamer pamerkan dan dijelaskan. Mendukung Palestina dibilang pembenaran dan mengedepankan kemanusiaan dan kedamaian dibilang Zionist,” sambungnya.
Advertisement
Berdoa dan Berdonasi
Raline juga menanggapi tudingan dan hujatan yang dialamatkan kepadanya dengan kepala dingin, berharap bahwa mereka yang mencibirnya dapat menemukan kedamaian. Raline Shah berpendapat bahwa lebih baik kita fokus pada doa dan donasi untuk mendukung kemanusiaan, ketenangan, dan kebebasan Palestina daripada terlibat dalam tindakan negatif seperti fitnah dan cyberbullying.
“Semoga yang memfitnah saya diberi kedamaian yah. Mendingan kita berdoa dan berdonasi buat kebebasan, kedamaian Palestina daripada berdosa dan memfitnah orang zionist... mmg benar satu posting tdk akan merubah situasi tapi beribu2 posting dengan suara kemanusiaan akan merubah keadaan. Kalau mau disalah artikan dan memang sukanya meng cyber bully dan lain lain. Silahkan…,” lanjut Raline Shah.
Sayang Energi
Terakhir, Raline untuk menggunakan energi dan amarah kita untuk tujuan positif dan melakukan langkah-langkah konkret yang dapat memberikan dampak positif daripada hanya sekadar posting di media sosial.
“sayang energy utk berdoa dan membantu secara konkrit dipake buat fitnah dan benci orang2 yang tak dikenal. Wassalam,” tutupnya.
Advertisement