Hasil Autopsi Paul Walker yang Bikin Ngilu, Tewas Usai Kecelakaan dan Mobilnya Terbakar

Paul Walker diketahui masih hidup, beberapa saat setelah kebakaran terjadi.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 25 Jan 2024, 11:30 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2024, 11:30 WIB
Paul Walker
Paul Walker diketahui masih hidup, beberapa saat setelah kebakaran terjadi. (Andre Penner/AP Photo)

Liputan6.com, Jakarta Kematian Paul Walker memang telah lewat satu dekade lebih, tapi publik kerap kembali teringat pada mendiang. Yang terbaru, namanya kembali masuk dalam jajaran Google Trending pada Rabu (24/1/2024) kemarin, terkait dengan autopsi seputar kematiannya.

Sedikit mengilas balik, Paul Walker meninggal dunia pada 30 November 2013 silam setelah mengalami kecelakaan tunggal. Dilansir dari CNN dan USA Today, dalam hari nahas tersebut ia baru saja menghadiri acara amal Walker's Reach Out Worldwide. Ia meninggalkan lokasi acara bersama rekannya, Roger Rodas.

Roger Rodas mengendarai Porsche Carrera GT warna merah, sementara Paul Walker duduk di kursi penumpang.

Dalam laporan koroner, mobil ini mencapai kecepatan 100 mil per jam, atau sekitar 160 kilometer per jam. Baik Roger maupun sang bintang Fast and Furious sama-sama dinyatakan bersih dari pengaruh alkohol, kokain, mariyuana, dan obat-obatan lain di dalam tubuh mereka.

Mobil ini melaju dalam kecepatan tinggi, dan mendadak kehilangan kontrol, lalu menabrak tiang lampu dan mobil. Mobil ini diketahui melaju tak terlalu jauh dari lokasi acara amal, hanya sekitar setengah kilometer.

Dalam rekaman CCTV yang didapat CNN dari sekitar lokasi, mobil yang dikendarai keduanya tak langsung terbakar. Asap hitam mulai terlihat setelah satu menit, dan dua menit dari kecelakaan api terlihat berkobar dari mobil ini.

Karena kecelakaan ini, mobil mewah tersebut hampir terbelah jadi dua, dan hangus terbakar,

Kondisi Jenazah Saat Ditemukan

Paul Walker
Paul Walker (YASUYOSHI CHIBA / AFP)

Dalam laporan autopsi, penyebab kematian Paul Walker adalah efek gabungan antara “luka traumatis dan panas.”

Jenazah Paul Walker terbaka dan (maaf) hangus, sementara tubuh Roger Rodas dinyatakan 100 persen terbakar. Jenazah sang aktor disebutkan berada dalam “posisi pugilistic.” Dalam kamus Oxford Reference, ini adalah kondisi di mana otot-otot jenazah yang terbakar berkontraksi dan membentuk posisi seperti petinju.

Masih Hidup Saat Mobil Mulai Terbakar

Karena kecelakaan ini, Paul Walker mengalami patah tulang mandibula kiri dan tulang selangka kiri, ditambah sejumlah fraktur pada tulang rusuk, panggul, dan tulang belakang.

Vanity Fair mewartakan, aktor yang meninggal di usia 40 tahun ini masih hidup beberapa saat setelah kebakaran terjadi—meski tak diketahui berapa lama. Ini ditentukan setelah melihat jelaga yang masuk ke sistem pernapasan mendiang.

Tak Bisa Diidentifiksi Secara Visual

Kebakaran mobil yang dikendarai Paul Walker memang sangat parah. Ia disebutkan tak bisa diidentifikasi secara visual, dan tak ada organnya yang bisa didonasikan.

Kematian Paul Walker dan rekannya, pada akhirnya disimpulkan secara resmi akibat kecelakaan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya