Liputan6.com, Jakarta - Eric murka saat lihat Alyssa berhasil kabur dibantu Felix dan teman premannya tepat di muka Eric. Eric memberi tahu Alya mengenai Alyssa. Eric dan Alya berpendapat kemungkinan besar Alyssa lah penculiknya.
Di rumahnya, Soraya mendengar suara tangisan Vanno dan Shanna yang setelah ditelusuri asalnya dari bluetooth speaker dekat situ. Soraya merasa bahwa ada orang dirumah itu yang sekongkol sama penculik Shanna dan Vanno. Rina dan Amara kesal karena seperti tertuduh yang sekongkol sama penculik.
Baca Juga
Mario juga sempat bersitegang sama Soraya. Soraya sedih mario tidak mau ikutin saran dia untuk mulai geledah hp semua orang dirumah. Mario sendiri akhirnya merasa bersalah sama Alya.
Advertisement
Soraya pun meyakinkan Mario pasti bukan Alya pelakunya. Diselimuti rasa bersalah, Mario malah mimpi buruk soal Alya. Mario bertekad mau minta maaf dan hampiri Alya di rumah.
Tapi malangnya, ada orang misterius yang mmebicarakan soal penculikan anak Mario ke reporter ternama, Eva Senopati yang ternyata adik Eric. Eva yang pekerja keras segera mengumpulkan semua reporter di rumah Alya dan mulai melapor dari lokasi.
Awalnya reporter menuduh hilangnya Shanna dan Vanno kerjaan Alya yang sakit hati. Dewi yang tidak terima langsung bilang ke reporter kalau ini kerjaan Lia, selingkuhan Mario. Ditambah ada kehadiran Mario di lokasi. Mario lalu dibombardir pertanyaan para reporter.